Jakarta –
Rentetan hasil buruk membuat Manchester City tersingkir dari empat besar Liga Inggris. Pep Guardiola mengatakan bahwa City mungkin tidak lolos ke Liga Champions.
City turun ke urutan ketujuh di Liga Premier setelah kekalahan berturut-turut melawan Manchester United dan Aston Villa. The Citizens mengumpulkan 27 poin, tertinggal empat poin dari peringkat keempat Nottingham Forest.
City sendiri saat ini berada di jalur lolos ke Liga Champions selama 14 musim berturut-turut. Hanya Arsenal (1998-2017) dan Manchester United (1996-2014) yang punya rekor lebih baik.
Guardiola mengakui rekor tersebut bisa saja berakhir pada musim depan. Apalagi hal serupa juga terjadi di klub Inggris lainnya.
Misalnya, MU sudah lima kali gagal lolos ke Liga Champions dalam 11 musim terakhir. Sementara itu, Arsenal sempat absen di Liga Champions selama enam tahun sebelum kembali ke kompetisi tersebut musim lalu.
“Ketika saya mengatakan itu sebelumnya, orang-orang tertawa. Mereka bilang lolos ke Liga Champions bukanlah kesuksesan besar,” ujar Guardiola, seperti dilansir BBC.
“Tetapi saya mengetahui hal ini karena hal ini terjadi pada klub-klub di negara ini. Mereka mendominasi selama bertahun-tahun dan kemudian gagal lolos ke Liga Champions selama bertahun-tahun.”
“Salah satu tim yang selalu berada di Liga Champions dalam beberapa tahun terakhir adalah Manchester City. Tentu saja sekarang kita berada dalam bahaya. Sudah jelas,” kata Guardiola.
Tonton juga videonya: Manchester City bermain imbang 1-1 dengan Everton
(matahari/berlari)
