Kebijakan Transfer yang Buruk Bikin Milan Terpuruk

Milan –

Fabio Capello mengkritik kebijakan transfer AC Milan musim ini. Buruknya proses transfer Rossoneri menjadi salah satu penyebab kegagalan mereka di awal musim.

Milan mengawali musim ini dengan buruk. Rossoneri turun ke peringkat kedelapan.

Milan menang dengan 23 poin. Mereka unggul 14 poin dari Atalanta di puncak klasemen.

Mantan pelatih Milan Fabio Capello menilai buruknya performa Milan disebabkan oleh keputusan transfer yang buruk pada musim panas lalu. Capello merasa beberapa rekrutmen Milan tidak memenuhi kebutuhan pelatih Milan Paulo Fonseca.

Capello menduga Fonseca tidak terlibat dalam proses transfer Milan. Keputusan transfer Milan yang diumumkan Capello sejatinya mendatangkan Emeron Royal dan Strahinja Pavlovic.

Menurut Royal, Capello kurang bagus untuk Milan, apalagi Milan punya banyak pemain setingkat Royal di lini belakang. Milan memiliki Davide Calabria dan Alex Jimenez.

Sedangkan untuk Pavlovic, Capello yakin Milan akan bermain dengan bek asal Serbia tersebut. Il Diavolo yakin Pavlovic bisa menggantikan Pierre Kalulu yang dipinjamkan ke Juventus. Pavlovic belum mampu memenuhi ekspektasi tersebut.

“Bagi saya, Royal tidak memandang level Milan. Itu adalah pembelian yang tidak akan saya lakukan karena tidak meningkatkan kualitas di sisi lapangan, yang memiliki Calabria, Jimenez dan Kalulu jika diperlukan, yang juga akan jadilah baik,” kata Capello, seperti dikutip Gazzeta delo Sport.

Saya merasa kami membutuhkan seseorang kembali, dan jika Anda membelinya, Anda naik. Anda tidak bisa berbahasa Brasil. Kisah serupa juga terjadi pada Pavlovic, meski saya harus berhati-hati dengan pemain Serbia itu: dia masih muda dan kami jarang bertemu dengannya. – Di sini saya juga bertanya-tanya apakah pembelian itu penting dan mengapa bukan hanya Kalulu yang ditangkap, jelasnya.

Tonton video “Video Milan memecat Paulo Fonseca, Sergio Conceicao siap jadi wakilnya” (pur/bay)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top