Jakarta –
Mendaki Gunung Semeru kini lebih mahal. Selain tiket masuk, wisatawan harus membayar Rp300.000 per hari untuk layanan.
Berdasarkan Instagram resminya, Selasa (31/12/2024), mereka disebut PPGST atau Pendamping Pendakian Gunung Semeru terdaftar. Pendamping inilah yang akan menemani pendaki selama pendakian.
Kehadiran mereka akan meningkatkan keselamatan, terutama di medan sulit dan jalur pendakian berisiko tinggi, serta perlindungan lingkungan. Kebijakan juga harus memberdayakan masyarakat lokal untuk mengurangi bencana.
“Peran PPGST adalah menjamin kenyamanan dan keamanan serta memastikan pendaki tidak melanggar aturan. PPGST bukan pemandu atau pengangkut,” kata PPGST.
“Para pendaki gunung yang memanfaatkan jasa open tour, guide dan porter sebaiknya memanfaatkan jasa PPGST yang terdaftar di TNBTS karena merupakan komunitas luas,” ujarnya.
Perlu diketahui bahwa besaran biaya prajurit ditanggung sepenuhnya oleh PPGST dan belum termasuk biaya Dinas Militer Gunung Semeru sebesar Rp.
– Pendaki melakukan pemesanan secara online melalui website resmi BB.TNBTS (bookingsemeru.bromotenggersemeru.org) – Pendaki wajib menggunakan layanan PPGST (sesuai SOP BBTNBTS) – Kuota ditentukan berdasarkan jumlah PPGST – Setiap rombongan/rombongan pendakian minimal 2 orang orang dan pendamping maksimal 10 orang – pendaki tidak dapat berganti petugas – setiap pendaki harus menggunakan sendiri Wajib membawa tanda pengenal asli (KTP/KK). Informasi penawaran lainnya, pemberlakuan aturan baru ini tentunya akan membuat Ranu Kumbolo dan Semeru menjadi satu-satunya tempat wisata yang memerlukan pendamping resmi. Tarif porter saat ini berkisar Rp 250.000-300.000,- dan domestik sekitar Rp 350.000. Rp 500.000 per hari untuk turis dan wisman – sedangkan biaya pendamping Rp 300.000 per hari Harga tiket pendakian Gunung Semeru adalah sebagai berikut
1. Tarif pendaki Indonesia:
* Akhir pekan Rp 20.000 per orang * Hari Libur Rp 30.000 per orang setiap hari * Tiket trekking Rp 20.000 per orang untuk non pendakian
2. Tarif untuk pendaki luar negeri:
* Akhir pekan Rp 200.000 per orang * Hari libur Rp 200.000 per orang setiap hari * Tiket hiking Rp 20.000 untuk mendaki gunung
“Jumlah pendaki yang dapat mendaki Gunung Semeru ditentukan dengan sistem kuota 200 orang per hari. Kuota disesuaikan atau ditambah berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi pemesanan online,” kata TNBTS dalam situsnya. “Video Pendakian Gunung Semeru ditutup karena cuaca buruk” (msl/fem)
