Ternyata Ini Pemicu Penyakit Asam Urat pada Usia Muda, Nomor 1 Penting Diperhatikan

Jakarta –

Artritis tidak hanya menyerang orang lanjut usia, tetapi juga orang muda. Penyakit ini ditandai dengan nyeri yang tiba-tiba dan parah, bengkak, kemerahan dan nyeri pada banyak persendian, paling sering pada jempol kaki.

Asam urat terjadi ketika kristal urat menumpuk di persendian sehingga menyebabkan peradangan dan nyeri hebat akibat serangan asam urat. Kristal urat bisa terbentuk ketika terlalu banyak asam urat di dalam darah. Tubuh memproduksi asam urat ketika memecah purin, yang terjadi secara alami di dalam tubuh.

Biasanya, asam urat larut dalam darah dan melewati ginjal ke dalam urin. Namun, terkadang tubuh memproduksi terlalu banyak asam urat atau ginjal mengeluarkan terlalu sedikit asam urat. Jika hal ini terjadi, asam urat dapat menumpuk di persendian atau jaringan sekitarnya, membentuk kristal urat tajam seperti jarum yang dapat menyebabkan nyeri, peradangan, dan pembengkakan. Seperti dikutip dari Mayo Clinic, berikut beberapa faktor yang berkontribusi terhadap timbulnya penyakit asam urat di usia muda. Kebiasaan makan yang tidak sehat

Mengonsumsi makanan tinggi purin, seperti daging merah, seafood, dan minuman yang dimaniskan dengan gula buah (fruktosa) dapat meningkatkan jumlah asam urat dalam tubuh sehingga meningkatkan risiko asam urat.

Minum alkohol, termasuk bir, dapat meningkatkan risiko terkena asam urat. Oleh karena itu, penting untuk menerapkan pola makan yang sehat dan seimbang untuk mencapai hasil kesehatan secara keseluruhan.2. Kegemukan

Kelebihan berat badan menyebabkan tubuh memproduksi lebih banyak asam urat. Hal ini menyulitkan ginjal untuk mengeluarkan asam urat dari tubuh 3. Kondisi medis

Penyakit dan kondisi tertentu dapat meningkatkan risiko asam urat. Ini termasuk tekanan darah tinggi yang tidak diobati atau kondisi kronis seperti tekanan darah tinggi, diabetes, obesitas, sindrom metabolik, penyakit jantung dan ginjal.4. Mengonsumsi obat-obatan tertentu

Obat-obatan tertentu yang digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi, termasuk aspirin dosis rendah, diuretik thiazide, penghambat enzim pengubah angiotensin (ACE), dan beta-blocker, juga dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh.

Dan penggunaan obat anti penolakan yang diresepkan untuk penerima transplantasi organ.5. Sejarah keluarga

Orang yang memiliki riwayat keluarga dengan penyakit ini lebih mungkin terkena asam urat. Tonton “Video: Saran medis untuk berolahraga jika Anda menderita diabetes dan tekanan darah tinggi” (suc/suc)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top