Jakarta –
Xpeng Motors mengumumkan perjanjian baru dengan Volkswagen. Para pihak sepakat untuk memiliki kapasitas memproduksi 20.000 baterai pengisian cepat, atau yang disebut jaringan kendaraan listrik ultra-cepat.
Reuters melaporkan bahwa Xpeng Motors dan Volkswagen berencana menjual 20.000 pengisi daya di China daripada di Indonesia. Diketahui China akan membangun 20.000 stasiun pengisian daya di 420 kota.
Perjanjian terbaru antara Xpeng Motors dan Volkswagen ditandatangani kedua belah pihak pada Senin (2 Juni 2025). Memang benar, kedua perusahaan menandatangani perjanjian kerja sama saat Volkswagen mengakuisisi 4,99% saham di Xpeng Motors dengan nilai sekitar $700 juta.
Bahkan, dua perusahaan dari benua berbeda juga sepakat memproduksi dua model listrik merek Volkswagen pada tahun 2026.
Volkswagen kemudian mengatakan telah mengembangkan arsitektur kendaraan listrik pintar baru dengan Xpeng Motors, yang menurut produsen mobil Jerman akan membantunya menawarkan kendaraan listrik yang terjangkau di Tiongkok, pasar terbesarnya. Tonton video “Video Tren Otomotif Norwegia 2024: Mobil Listrik Terlaris” (lth/dry)