Jakarta –
Durian merupakan buah yang dihindari sebagian orang, termasuk penderita kolesterol. Penyebabnya karena dikhawatirkan buah tersebut memiliki bau khas yang dapat memperburuk kondisi kolesterol.
Dikutip dari website Kementerian Kesehatan RI; Kolesterol total adalah kolesterol baik dalam setiap desiliter darah; Kombinasi kolesterol jahat dan trigliserida. Kadar kolesterol normal ada dalam angka.
Kolesterol total 200 hingga 239 mg/dL berarti termasuk dalam kategori sangat tinggi. Kisaran >240 mg/dL adalah angka kolesterol tinggi.
Kolesterol tinggi menyebabkan penyakit jantung, Hal ini dapat menyebabkan banyak penyakit yang mengancam jiwa seperti stroke dan aterosklerosis. Oleh karena itu, penderita kolesterol tinggi sebaiknya mengonsumsi makanan yang masuk ke dalam tubuh dan mengonsumsi obat berdasarkan anjuran dokter.
Lantas bolehkah penderita kolesterol makan durian?
Dikutip dari laman VnExpress, kolesterol darah tinggi disebabkan oleh peningkatan kolesterol jahat (LDL) atau trigliserida yang menyumbat pembuluh darah; Ini dapat menyebabkan masalah seperti aterosklerosis dan perlemakan hati.
Kondisi ini disebabkan oleh lemak hewani, daging organ, makanan tinggi gula; Karbohidrat produk susu tinggi lemak; es krim, Hal ini terkait dengan kebiasaan makan, termasuk minuman manis dan kurangnya aktivitas fisik.
Mengonsumsi durian dalam jumlah banyak sekaligus dapat meningkatkan gula darah. Mengonsumsi terlalu banyak durian dapat menyebabkan penambahan berat badan dan obesitas sehingga sulit mengatur kadar kolesterol darah.
Mengingat ketidakpastian mengenai tingkat keparahan status kolesterol, maka dianjurkan untuk mengkonsumsinya minimal sebulan sekali untuk menjaga kesehatan.
Apakah durian mengandung kolesterol?
Guru Besar Ketahanan Pangan dan Gizi; Departemen Ekologi Institut Pertanian Bogor (IPB); profesor Ir Ahmad Sulaeman, MS, PhD, mengatakan durian kerap dikutuk sebagai gudangnya kolesterol. Padahal, buah ini merupakan sumber energi yang baik serta mengandung vitamin C dan serat yang baik untuk kesehatan.
“Sampai saat ini durian telah dimanfaatkan untuk mengobati berbagai penyakit, terutama darah tinggi, “Kolesterol, dll,” kata sang profesor. Ahmad Sulaeman berkata lama sekali.
“Banyak orang yang takut makan durian. Durian, seperti makanan lainnya, bergizi dan bermanfaat bagi kesehatan. Durian diketahui dapat menyebabkan keracunan, meningkatkan semangat, dan meningkatkan keharmonisan antara pria dan wanita,” tambahnya.
Durian diperbolehkan untuk digunakan, tapi profesor memperingatkan. Ahmad menentang makan berlebihan. Terkait masalah kolesterol, menurutnya durian tidak mengandung kolesterol sama sekali.
“Kekhawatiran kami karena durian itu bahan nabati karena takut kolesterol tinggi, yang pasti tidak mengandung kolesterol. Hanya ada pada hewani. Bagus sekali untuk mencegah atau menurunkan kolesterol,” ujarnya.
