Jakarta-
Timnas Indonesia dan Shin Tae-yong sudah resmi berpisah, sehingga membuat fans Tanah Air terkejut mendengar kabar tersebut. Postingan terakhir STY di Instagram seolah menjadi perpisahan.
Usai Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengumumkan pemecatan STY dari jabatan pelatih timnas Indonesia, hingga saat ini STY belum memberikan tanggapan langsung atas keputusan tersebut.
Sementara itu, putra STY, Shin Jae-wong, tampak marah atas pemecatan ayahnya yang melatih Skuad Garuda sejak 2020 dan membuat sepak bola Indonesia diperhitungkan di kancah internasional.
Tercatat, pria asal Korea Selatan itu hanya sekedar mengunggah cerita dan juga merupakan repost dari cerita yang diunggah oleh kurator Ernando Ari yang menyambutnya.
Terakhir kali STY memposting di Instagram terkait perayaan tahun baru dan mendoakan warganet diberikan kesehatan, kebahagiaan, dan kesuksesan di tahun 2025. Jangan lupa, ia juga mendoakan Indonesia agar bisa lolos ke Piala Dunia 2026.
Meski bukan postingan perpisahan, namun kata-kata yang diucapkan STY seolah menjadi ucapan perpisahan terakhir untuk fans Tanah Air.
Dalam postingan tersebut, banyak netizen yang mengungkapkan rasa syukurnya karena telah membiarkan timnas Indonesia meraih kesuksesan selama ini.
“PELATIH!!!
“Pelatih 💔🥀🥲,” kata @nisbroth
Terima kasih buat pelatih🙏🇮🇩🥹, kata @juragan_99
“Pelatih, kamu pelatih terbaik timnas Indonesia! Kamu telah mengubah wajah timnas di mata dunia! Terima kasih pelatih! 🥹🙏,” kata @timnasindonesiainfo.reborn
“Gamsahamidaaas 🙏🇮🇩,” kata @huyonwatonofficial
Shin Tae-yong tak lagi melatih Garuda pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Ia digantikan oleh pelatih asal Kota Kincir Angin.
Pergantian peran pelatih tersebut dilakukan berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan beberapa waktu lalu. Erick Thohir mengatakan, keputusan ini diambil untuk memastikan seluruh dinamika terukur dengan sebaik-baiknya, sehingga hasilnya lebih konsisten.
Menteri BUMN bahkan mengatakan, sisa waktu dua setengah bulan menjelang dimulainya babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 merupakan waktu yang tepat dan tidak perlu terburu-buru.
“Kalau waktu itu kita ambil keputusan cepat, mungkin kurang bagus. Tapi itu sudah terasa sejak pertandingan, bahkan mungkin sebelum Indonesia bertanding melawan China, tapi waktunya terlalu mepet,” kata Erick Thohir di konferensi persnya. konferensi di Danareksa Tower, Jakarta, Senin (06/01/2025).
“Hari ini adalah waktu terbaik karena kita masih punya waktu 2 setengah bulan untuk mempersiapkannya. Saya tidak ingin mengambil keputusan yang tidak membawa hasil yang baik. Setelah dilakukan evaluasi dan perhitungan, 2 setengah bulan saja sudah cukup, cepatlah.” naik,” katanya. Simak video “Video: Rapor Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia” (agt/agt)
