Jakarta –
Tiga pemuda ditangkap di Bandung karena dicurigai melakukan pelecehan terhadap turis Singapura. Saat pelaku meminta maaf di depan umum, korban pun siap memaafkan.
Satreskrim Polrestabes Bandung menangkap RF, RM dan MCA asal Cimaung, Wilayah Bandung, karena melakukan pelecehan terhadap pengunjung Jalan Braga. Pengunjung tersebut kabarnya adalah wisatawan asal Singapura, Joanna dan Darien.
Polisi masih menyelidiki kejadian tersebut dan ketiga pelaku sedang diperiksa oleh Bareskrim Polrestabes Bandung, Sabtu (12 April 2024) malam.
Saat ditanya apakah benar Joanna dan Darien melaporkan kejadian tersebut ke Kedutaan Besar Singapura di Indonesia, Kapolres Bandung Budi Sartono mengatakan pihaknya sudah menghubungi pihak kedutaan.
Seorang pejabat dari markas Buddy mengatakan, “Jadi kami mencoba menghubungi Kedutaan Besar Singapura sejak kemarin, namun tidak ada tanggapan dari Kedutaan Besar Singapura. Akhirnya kami mengirim email ke korban dan alhamdulillah korban membalas.” . Polres Bandung.
Budi mengatakan Joanna dan Darien membawa kasus tersebut ke polisi. Selain itu, para korban mengatakan jika pelaku memohon kepada masyarakat, mereka akan memaafkannya.
“Korban mengirim email kepada ketua PPA kami dan dia menjawab akan menyerahkan semuanya kepada polisi,” ujarnya.
“Kami menemukan jika korban meminta maaf secara langsung atau online, mereka bersedia menyelesaikan masalahnya,” kata Budi.
Darien juga mengatakan dalam pesan Instagramnya @darienanjdo bahwa dirinya akan memaafkan jika pelaku kejahatan tersebut meminta maaf.
“Saya sendiri, Darien dan istri saya Joanna ingin mengucapkan terima kasih atas dukungan luar biasa yang telah Anda berikan kepada kami selama masa sulit ini. Kebaikan Anda sangat berarti bagi kami. Kami bekerja sama dengan polisi, kedutaan, dan pihak berwenang setempat sangat berterima kasih atas segala dukungan yang diberikan kepada kami,” kata Darien.
Joanna dan Darien tidak akan membawa kasus ini ke pengadilan selama para korban meminta maaf secara terbuka dan jujur sebelum 11 Januari 2025. Pelaku Joanna dan Darien menuntut syarat sebagai berikut:
– Rekam video Anda sendiri yang berisi konten berikut: – Permintaan maaf kepada masyarakat Indonesia – Permintaan maaf kepada masyarakat Bandung – Permintaan maaf pribadi kepada kita semua – Pikirkan apa yang akan Anda lakukan untuk berubah, dan lihat apakah Anda tidak melakukannya. Hal seperti itu tidak akan pernah terjadi lagi di masa depan.
“Ini bukan soal balas dendam. Ini soal perlawanan terhadap kekerasan dalam bentuk apa pun,” kata Darien. “Ini adalah masalah yang tidak boleh dihadapi oleh siapa pun, baik wisatawan maupun penduduk lokal.”
— Baca artikel selengkapnya di ANBALI NEWSJabar Saksikan video “Video: Mengapa Korban Tidak Tegakan Pelaku Pelecehan Seksual” (msl/msl)
