Jakarta –
CEO sekaligus pendiri CT Corporation Cherol Tanjung menghadiri Konferensi Pimpinan Nasional (Repimanas) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia 2024. – Selama tahun 2029.
CT menganggap Cadin sebagai kelompok perdagangan yang misinya membantu pemerintah menciptakan lingkungan bisnis sehingga individu dan pengusaha dapat melihat dan memanfaatkan peluang ini.
“Kalau peluang tidak dilihat, maka peluang itu tidak ada, dan kita bisa menciptakan peluang tersebut. Sudah menjadi tugas Kamar Dagang dan Industri Indonesia agar para anggotanya melihat peluang yang ada dan memanfaatkan JV tersebut.” Pada Minggu (12 Januari 2024) menghadiri acara Repimnas Nasional 2024 di Hotel Mulia, Jakarta.
Ia juga menjelaskan, banyak pengurus dan anggota Kadin di daerah yang masih mengandalkan kontribusi pemerintah daerah provinsi dan kabupaten/kota.
Bahkan, ia meyakini peluang tersebut tidak hanya terbatas pada anggaran pemerintah daerah. Padahal, peluang di luar anggaran pemerintah daerah sebenarnya jauh lebih besar dan luas dibandingkan pemerintah daerah. Namun hal ini tidak berarti pemerintah daerah tidak dapat mendorong kamar dagang dan industri daerah untuk mempromosikan bisnis.
“Jadi kali ini saya ingin membuka pikiran terhadap peluang-peluang di luar APBD Level 1 dan APBD Level 2 dan melihat perkembangannya. Kenapa? Karena kita punya 280 juta penduduk yang luar biasa. 280 juta orang ini butuh kebutuhan hidup, atau tidak? kebutuhan pangan, kebutuhan sandang atau kebutuhan lainnya dalam hidup,” jelas CT.
Namun, CT menyerukan agar pasar ini lebih kompetitif dibandingkan memasuki sektor publik. Dikatakannya, untuk mendorong perkembangan dunia usaha perlu adanya peningkatan persaingan.
CT menambahkan: “Oleh karena itu kami berharap mitra kami di Cardin akan melihat peluang ini sebagai sebuah peluang (acd/acd).”