Jakarta –
Pelari Belgia Hilde Dosogne (55) mencetak rekor dunia sebagai wanita pertama yang berlari maraton 42 km setiap hari sepanjang tahun. Usahanya adalah mengumpulkan dana untuk penelitian kanker payudara.
Secara total, Hilde berlari setidaknya 15.444 km dalam satu tahun. Besaran dana yang berhasil ia kumpulkan dari kesuksesan luar biasa tersebut adalah sebesar 60 ribu euro (Rp 1 miliar). Hilde mengaku bersyukur bisa melaksanakan acara tersebut.
“Saya senang akhirnya selesai,” kata Hilde usai hari terakhir berakhir, dikutip APNews, Minggu (1/5/2025).
Semua data tentang lari berupa GPS, foto dan video dimasukkan ke dalam Guinness Book of Records. Hilde sekarang harus menunggu konfirmasi bahwa rekaman itu miliknya.
Jalan untuk memecahkan rekor ini tidaklah mudah. Selama perjalanan ia harus berjuang melawan flu, COVID-19, lecet dan banyak mengalami kecelakaan. Meski begitu, menurut Hilde, beban psikologisnyalah yang paling berat.
“Tekanan mental lebih besar daripada fisik. Secara fisik, tentu saja semuanya harus baik-baik saja. Jika tidak, Anda tidak bisa berlari empat jam setiap hari. Namun, lebih menuntut mental untuk berdiri di garis start setiap hari, ” lanjutnya. .
Hilde melakukan sebagian besar latihan atau kompetisinya di trek yang relatif datar. Kursus ini terletak di luar kota Universitas Ghent di Belgia.
Ia berlari sejauh 42,5 km dalam satu sesi latihan. Angka ini sedikit lebih tinggi dibandingkan standar maraton 42.195 km. Hilde melakukan ini untuk menghindari risiko memanipulasi statistik untuk memecahkan rekor dunia.
Hilde, yang bekerja sebagai insinyur biologi di sebuah perusahaan kimia, biasanya pulang lebih awal untuk meluangkan waktu untuk lari maraton di sore hari. Karena dia tidak bisa berlari dengan kecepatan penuh setiap hari, dia biasanya menjaga kecepatan 10 km/jam.
Dia juga melakukannya agar bisa lari bersama teman dan saksi.
Saat berlari, ada momen Hilde terjatuh di jarak 27 km. Mereka harus membawanya ke ruang gawat darurat karena jarinya terkilir. Karena dia menghabiskan terlalu banyak waktu untuk pengobatan, dia tidak dapat melanjutkan catatannya hari itu.
Hilde akhirnya mengulangi larinya di hari yang sama, meski saat itu ia belum pulih sepenuhnya.
“Masih agak bengkok (jarinya),” kata Hilde. Saksikan video “MJM 2023, Kombinasi Lengkap Sport Tourism dan Zero Waste” (avk/naf)