Jakarta –
PT Frisian Flag Indonesia (FFI) mendukung peningkatan kualitas dan produksi susu segar nasional melalui dukungan program pemberdayaan koperasi peternak dan peternak sapi perah lokal. Dengan visi memberi makan Indonesia untuk kemajuan, FFI berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan nutrisi masyarakat sekaligus meningkatkan kesejahteraan para peternak sapi perah di Indonesia.
“Koperasi Produksi Susu (KPS) merupakan mitra strategis kami dalam memberdayakan peternak untuk menghasilkan susu segar yang berkualitas, dan untuk itu koperasi berperan penting dalam menyalurkan susu segar dari peternak ke industri pengolahan. Melalui DDP (Dairy Development Programme). Juni “Diimplementasikan pada tahun 2013, FFI akan terus membangun ekosistem yang memungkinkan peternak sapi perah Indonesia menghasilkan susu segar berkualitas yang berdampak positif terhadap keamanan. gizi dan kesejahteraan masyarakat,” kata Direktur Corporate Affairs PT FFI Andrew P. Saputro dalam keterangan tertulis, Jumat (27/11/2024).
Salah satu KPS yang bekerjasama dengan FFI adalah Koperasi SAE Pujan, Malang, Jawa Timur. Dalam hal ini, FFI memberikan bantuan tanpa bunga sebesar Rp1,5 miliar untuk pemeliharaan fasilitas Milk Collection Center (MCC) dan 2 buah tangki pendingin yang mampu menampung 5 ton susu segar.
MCC akan meningkatkan efisiensi pengumpulan susu segar, menjaga kualitas produk dan memudahkan peternak dalam memenuhi standar industri. Fasilitas tersebut dilengkapi dengan teknologi modern, salah satunya memiliki dua unit tangki pendingin berkapasitas 5 ton untuk menjamin susu yang diterima segar dan berkualitas untuk diproses lebih lanjut.
Program lain yang dijalankan FFI bersama Koperasi SAE Pujon mengirimkan salah satu petani muda yang tergabung dalam Koperasi SAE Pujon ke Belanda untuk pelatihan intensif serta proyek fasilitas biogas yang didukung PT Jawa Power untuk mengelola kotoran sapi untuk sumber energi terbarukan. di beberapa wilayah mitra.
“Dengan rasa kerjasama dan komitmen yang kuat untuk mengedepankan kepentingan peternak lokal dan meningkatkan kualitas pangan nasional, kami yakin inisiatif ini akan memberikan dampak positif yang bertahan lama. Kontribusi nyata untuk mendukung industri susu nasional,” kata Andrew .
“Kami berharap dari MCC ini, seluruh pihak terkait dapat merasakan manfaatnya dan dapat terus berkontribusi untuk masa depan yang lebih sehat dan sejahtera bagi seluruh masyarakat Indonesia,” lanjutnya.
Dr Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian RI yang menghadiri pembukaan MCC. Agung Suganda MC juga memuji kerja sama antara FFI dan Koperasi SAE Pujan. Pertumbuhan industri susu segar nasional melalui program pemberdayaan berkelanjutan.
“Kami mengapresiasi kinerja FFI yang telah menjalin kemitraan dengan berbagai koperasi dan ribuan petani, serta mampu berkolaborasi dengan 22 pemasok sehingga menjadi model program pembangunan berbasis kemitraan yang positif dan efektif. , bisa diupayakan khususnya di Jawa Timur, sehingga berdampak lebih luas,” kata Dr. kata Agung.
“Selanjutnya, kami juga berharap kerjasama dengan SAE Pujan atau pemasok lainnya dapat meningkatkan kualitas susu dalam negeri dan menjaga kesejahteraan peternak sapi perah,” lanjutnya.
Lebih jauh lagi, fasilitas MCC akan menjadi katalis utama dalam meningkatkan kesejahteraan petani secara keseluruhan. Produksi susu dalam negeri yang kuat akan membantu memenuhi kebutuhan nasional, mengurangi ketergantungan impor dan meningkatkan status gizi masyarakat melalui ekosistem peternakan yang berkelanjutan dan produktif.
General President SAE Pujan HM Niam Sofi mengatakan MCC akan menjadi pintu gerbang utama pengolahan susu segar yang berkualitas dengan bantuan teknologi dan akses pasar yang lebih baik.
“Berbagai program yang kami laksanakan bersama FFI, mulai dari hibah untuk peternak muda hingga proyek biogas, merupakan upaya bersama kita dalam menjawab tantangan industri susu saat ini. Kami sangat berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat bagi para peternak sekaligus memberikan manfaat bagi para peternak. sumber nutrisi bagi generasi penerus. Kontribusi kita adalah bangsa,” kata Noam.
Saksikan juga video ‘Pentingnya Susu dalam Program Makan Gratis untuk Meningkatkan Pemenuhan Gizi Generasi Emas 2045’:
(akn/ega)