Jakarta –
Mozambik adalah sebuah negara di Afrika Tenggara. Mozambik berbatasan dengan Afrika Selatan, Swaziland, Tanzania, Malawi, Zambia, dan Zimbabwe. Mozambik dikenal tidak hanya karena sumber daya alamnya yang melimpah, namun juga karena memiliki bendera yang cukup unik dan berbeda dari yang lain.
Memang bendera suatu negara biasanya menjadi simbol identitas yang mencerminkan sejarah, budaya atau nilai-nilai negara tersebut. Namun, hanya Mozambik yang menambahkan senjata pada benderanya.
Salah satu elemen yang membuat bendera Mozambik begitu unik adalah adanya senjata api pada desainnya. Bendera tersebut berlambang AK-47 dengan bayonet terpasang, serta buku terbuka, suara, dan bintang merah. Apa arti sejarah dan makna bendera Mozambik?
Negara Mozambik merdeka dari Portugis pada tahun 1975. Seperti dikutip dari laman Mozambik, bendera Mozambik saat ini didirikan pada tanggal 1 Mei 1983. Setiap warna pada bendera tersebut mempunyai makna simbolis, yaitu warna pirus di bagian atas melambangkan kesuburan. .
Warna hitam di tengah melambangkan identitas Afrika. Warna kuning di bagian bawah mencerminkan kekayaan mineral, dan warna putih di sekitar warna hitam menunjukkan kedamaian.
Terakhir, warna merah melambangkan perjuangan mencapai kemerdekaan. Di atas warna tersebut melambangkan bintang kuning, buku, suara, dan salah satu cirinya adalah gambar senapan AK-47 dengan huruf X.
Ingat saja, AK-47 adalah senapan Soviet, dan dianggap sebagai senjata bahu yang paling banyak digunakan di dunia. Mozambik menjadi satu-satunya negara di dunia yang menyertakan gambar senjata api dalam desain benderanya.
Selain senjata, simbol unik lainnya adalah gambar bintang berwarna merah yang dianggap melambangkan Marxisme, yaitu ideologi yang didasarkan pada pandangan Karl Marx. Sementara itu, gambar buku menjadi simbol pendidikan.
Desain bendera ini terinspirasi dari bendera Front Pembebasan Mozambik (FRELIMO). Pada hakikatnya makna simbol-simbol tersebut sebenarnya mempunyai pesan yang kuat tentang perjuangan, pendidikan dan pembangunan.
Kehadiran senjata di bendera Mozambik kerap memicu perdebatan, karena bagi sebagian senjata bisa dikaitkan dengan kekerasan. Meski begitu, bagi Mozambik, lengan merupakan simbol perlawanan dan kemerdekaan dari kekuasaan kolonial. Perdebatan mengenai gambar senjata pada bendera Mozambik
Usut punya usut, gambar senjata AK-47 pun menjadi bahan perdebatan. Meski diklaim sebagai simbol pertahanan negara, nyatanya banyak yang bilang kalau itu adalah simbol perang saudara di Mozambik.
Perang sebenarnya berlangsung selama 15 tahun yaitu 1977-1992. Perang tersebut melibatkan FRELIMO, partai politik RENAMO (Perlawanan Nasional Mozambik), dan negara Angola. Mereka mengatakan total 1 juta orang meninggal.
Dari situlah setiap partai atau kelompok tertentu ingin mengambil alih kekuasaan setelah negaranya merdeka. Di laman Britannica, mereka menjelaskan bahwa pada tahun 2005 ada upaya merancang bendera baru untuk negara tersebut.
Bahkan diadakan kompetisi dan diterima lebih dari 100 peserta. Namun sejauh ini belum ada perubahan pada benderanya.
Faktanya, partai oposisi sangat ingin menghilangkan senjata tersebut, karena menurut mereka senjata tersebut melambangkan kekerasan dan perang saudara. Di sisi lain, partai berkuasa menolak perubahan logo di bendera baru tersebut.
Bendera negara bergambar senjata AK-47 pun mendapat kecaman dari berbagai negara. Selain itu, pada tahun 2005, beberapa warga Mozambik merasa lebih baik gambar senjata tersebut dihapus dan melakukan protes kepada pemerintah mereka. Meski demikian, pemerintah Mozambik tetap teguh pada pendiriannya.
Nah itulah sejarah dan makna dibalik keunikan bendera negara Mozambik. Sekarang kamu tahu, kan? Semoga menambah wawasanmu ya! Tonton video “Video: Protes terhadap hasil pemilu di Mozambik kacau, 18 orang tewas” (aau/fds)