Nganyuk-
Bekas RSUD Kertosono di Nganjuka memang terkenal angker. Namun banyak orang yang menjadikan tempat terbengkalai ini menjadi tempat karaoke. Oh!
Ada beberapa bekas ruangan rumah sakit yang dulunya digunakan sebagai ruang perawatan di rumah telah diubah menjadi ruang karaoke dengan kamar mandi.
Sebuah rumah kosong yang tiba-tiba menjadi tempat karaoke menjadi viral di media sosial. Meski dikenal angker karena sudah tidak digunakan lagi sejak tahun 2018.
Bukan sekedar tempat karoke. Menurut informasi, eks RSUD Kertosono masih menyediakan akomodasi dengan harga Rp 200 ribu per malam.
Jiman, 41, salah satu warga yang membersihkan tempat itu membenarkan memang ada tempat karaoke.
Ia sendiri mengaku belum mengetahui pengaturan layanan karaoke dan akomodasi, termasuk biaya karaoke dan hotel.
Jiman menyuruhnya bertanya langsung kepada pria yang diyakininya bertanggung jawab mengamankan tempat karaoke di rumah sakit lama tersebut.
Pria yang disebut Jiman bernama K. Saat ditanya soal karaoke dan tempatnya, termasuk berapa biayanya, K pun mengaku belum mengetahuinya. Dia meminta konfirmasi kepada Presiden.
“Wah, kurang tahu. Tanya saja ke pengelolanya Pak Totok,” kata K, Selasa (1/7/2025).
Kasatpol PP Nganjuk Suharono mengatakan, terdapat 7 ruangan di gedung lama RSUD yang telah dibersihkan untuk dijadikan tempat karaoke dan shelter.
Dari 7 kamar, 3 diantaranya terdapat tempat tidur dan kamar mandi. Sebab, selama RSUD Kertosono masih berfungsi, ada 3 ruangan yang dijadikan ruang VIP.
Dulu ruang pasien VIP digunakan untuk karaoke dan tempat tinggal. Ada 7 (kamar) yang dibersihkan dan 3 tempat tidur, kata Suharono.
Suharono menambahkan, pihaknya melakukan pemusnahan karaoke. Pembongkaran ini dilakukan usai pemeriksaan Komisi IV DPRD Nganjuk.
“Kami meninjau DPRD Nganjuk pada Jumat (3/1/2025), memintanya segera mundur,” lanjut Suharono.
Sebelum pembongkaran, Suharono mengatakan, pihaknya sudah mendapat informasi mulai 21 Desember 2025. Faktanya, mulai tanggal 30 Desember 2024, pemerintah memerintahkan penghancuran peralatan karaoke dan bangunan lain untuk menunjang tempat tersebut.
Tak terbayang kalau rumah sakit di kawasan Kertosono itu diketahui angker. Bagaimana cara menggunakannya sebagai tempat karaoke?
“Tempat ini (RS Kertosono lama) angker,” kata Giman.
Jiman mengatakan, rumah sakit setempat kerap menjadi pemandangan yang membuatnya merinding, ujarnya. Salah satunya, kata Jiman, warga desa kerap mendengar tangisan anak-anak dari dalam rumah.
Di belakang juga merupakan area paling berbahaya dari RS Kertosono yang lama. Selain tempatnya yang sangat kotor, Anda juga bisa melihat banyak tumbuhan liar.
Jiman menambahkan, bekas RSUD Kertosono kerap dimanfaatkan para pembuat konten untuk membuat konten mistis atau menguji keberanian.
“YouTuber sering menguji nyalinya di sini,” kata Giman.
——
Artikel ini muncul di ANBALI NEWSJatim. Saksikan “Video: Momen Uya Kuya Membandingkan Kualitas Pelayanan Rumah Sakit Indonesia dan Amerika” (wsw/wsw)