7 Ciri Kolesterol Tinggi Pada Wanita, Penyebab, dan Pencegahan

Jakarta –

Kolesterol tinggi dapat menyebabkan banyak penyakit, termasuk diabetes dan stroke. Oleh karena itu, tubuh memberikan berbagai sinyal agar wanita bisa waspada dan mengontrol kadar kolesterol dalam tubuh secara konstan. Ciri-ciri kadar kolesterol tinggi pada wanita.

Tinggi atau rendahnya kadar kolesterol hanya bisa dideteksi dengan pemeriksaan darah. Namun, ada sejumlah ciri yang mungkin menandakan tes kolesterol harus segera dilakukan. 1. Beberapa cirinya adalah sebagai berikut : Nyeri pada kepala bagian belakang

Menurut RSUD dr Saiful Anwar Jawa Timur, gejala kolesterol tinggi yang paling umum adalah nyeri di kepala bagian belakang. Hal ini disebabkan oleh adanya penyumbatan pada pembuluh darah di sekitar otak dan kepala. Jika tidak ditangani, pembuluh darah bisa pecah dan menyebabkan stroke. Sakit bahu

Jika Anda sering merasakan nyeri pada bahu atau punggung, hal tersebut mungkin disebabkan oleh kurangnya oksigen dan suplai darah ke area tersebut akibat peningkatan kolesterol. Panas dingin

Seringnya kram di lengan, kaki, atau bagian tubuh lainnya merupakan tanda sirkulasi yang buruk. Hal ini bisa disebabkan oleh peningkatan kolesterol di arteri. Saraf kemudian dirangsang dan terjadilah croup.4. Sakit kaki

Penggumpalan darah akibat kolesterol dapat menghambat aliran darah ke kaki. Akibatnya, kaki Anda terasa sakit. 5. Mudah merasa mengantuk

Rasa mengantuk atau mengantuk juga bisa disebabkan oleh penumpukan kolesterol yang menyumbat pembuluh darah sehingga menyebabkan kurangnya pasokan oksigen ke otak. Kram buaya di malam hari

Kolesterol tinggi dapat menyebabkan kram pada pergelangan kaki, kaki, dan area lainnya pada malam hari atau setelah bangun tidur. Mengubah warna kuku

Jika kuku Anda berubah warna secara tidak normal, bisa jadi itu pertanda sirkulasi darah Anda terhambat. Kemungkinan penyebabnya adalah kolesterol tinggi.

Menurut situs Kementerian Kesehatan, seorang wanita dianggap memiliki kolesterol tinggi jika kadar LDL-nya melebihi 160 mg/dL. Sedangkan kadar kolesterol atas pada wanita berkisar antara 200 hingga 239 mg/dL. Sedangkan kadar HDL di bawah 40 mg/dL dianggap tidak sehat.

Penjelasan mengenai sifat kolesterol tinggi pada wanita ini juga bisa berlaku pada pria. Jika Anda melihat tanda-tanda tersebut, disarankan untuk segera menilai gaya hidup Anda atau jika penyebab kolesterol tinggi pada wanita sangat membingungkan, konsultasikan ke dokter.

Berikut beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan kadar kolesterol pada wanita, seperti dilansir Medical News Today: Overweight Polycystic ovary Syndrome (PCOS) mulai menopause sebelum usia 40 tahun, tekanan darah tinggi saat hamil terlalu tinggi Menstruasi dini sebelum usia 11 tahun Kurangnya aktivitas fisik Stres dan depresi Minum alkohol Gangguan makan Diabetes Merokok Pencegahan kelahiran prematur Kolesterol tinggi

Menurut situs Mayo Clinic, berikut beberapa cara mencegah kolesterol tinggi: Makan makanan rendah garam. Menurunkan berat badan, berhenti minum dan berolahraga setidaknya 30 menit sehari.

Oleh karena itu, wanita harus memperhatikan ciri-ciri kolesterol tinggi untuk mencegah penyakit jantung atau stroke. Mulai saat ini, ahli gizi juga wajib melakukan tindakan pencegahan dengan menjaga pola makan dan gaya hidup sehat. Saksikan video “Video: Pernyataan Koordinator PMK tentang Anak Muda yang Diduga Menderita Kolesterol Hepatitis Tinggi” (bai/baris)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top