Jakarta –
Game berburu Jagat Coin saat ini sedang trending di media sosial. Game ini mirip dengan konsep berburu harta karun atau berburu harta karun di dunia nyata (offline). Hal menarik dari game ini adalah pengguna dapat menukarkan koin yang diperolehnya dengan uang tunai atau hadiah lainnya. Lalu bagaimana cara bermain Coin Jagat? Baca ulasannya. Apa itu Program Berburu Koin Jagat?
Jagat Coin merupakan game yang menggunakan aplikasi “Jagat” sebagai platform utamanya. Pemain dapat bermain offline dengan melacak titik lokasi yang ditampilkan pada peta di aplikasi.
Koin Jagat adalah bagian dari permainan Perburuan Harta Karun yang tersedia di aplikasi Jagat, platform sosial berbasis peta digital. Game ini mengajak pengguna untuk mencari dan mengumpulkan koin virtual yang tersebar di berbagai tempat di dunia nyata, menciptakan pengalaman interaktif yang menyenangkan.
Setiap koin memiliki nilai tukar berbeda yang menawarkan imbalan uang yang bervariasi tergantung pada jenis koin yang ditemukan. Hal ini menambah daya tarik permainan dan juga memberikan insentif bagi pengguna untuk terus berpartisipasi dalam pencarian koin di lokasi berbeda. Nilai Hadiah Koin Jagat
Harta karun yang diburu berupa uang logam 3 jenis yaitu emas, perak, dan perunggu. Pengguna aplikasi sebaiknya mengumpulkan koin sebanyak-banyaknya karena dapat ditukar dengan hadiah uang tunai. Soalnya koin-koin itu disembunyikan di tempat tersembunyi. Koin perunggu: Nilainya antara Rp 300.000 hingga Rp 1.000.000. Koin perak: memiliki nilai lebih tinggi, meskipun rincian lengkapnya belum dipublikasikan. Koin Emas: Koin ini menawarkan hadiah tertinggi dan menjadikannya target utama para pemain. Bagaimana cara memainkan Jagat Coins?
Berdasarkan informasi dari akun Instagram @Jagatapp_id, berikut langkah-langkah mengikuti perburuan koin Jagat. Unduh Aplikasi Jagat dari Play Store atau App Store. Aktifkan peta harta karun di sudut kanan atas aplikasi. Ikuti peta dan pilih koin target. Cari koin sesuai dengan lokasi yang ditunjukkan. Setelah menemukan koin, masukkan nomor seri dan kode unik di bagian belakang koin untuk menukarkan hadiah. Jangan bagikan kode pembelian kepada siapa pun sebelum membeli koin. Petunjuk lokasi koin
Aplikasi Jagat juga memberikan panduan lokasi koin tersembunyi sebagai berikut. Koin tidak dapat diletakkan di tanah atau tanaman. Koin tidak ditempatkan di tempat berbahaya seperti air atau area terlarang. Koin tidak disembunyikan di balik batu bata atau tempat lain yang perlu “dipaksa” untuk dibuka. Koin tidak boleh ditempatkan di tempat yang tidak diperbolehkan masuk. Carilah koin dengan sopan dan tidak merusak lingkungan atau mengganggu penduduk/penjual. Tempat bermain Coin Jagat
Stasiun koin biasanya ditempatkan di tempat-tempat umum seperti taman kota, alun-alun dan tempat umum lainnya. Namun perlu anda ingat bahwa dalam bermain anda harus menjaga fasilitas umum agar tidak merusaknya agar permainan tetap aman dan nyaman. Waspada saat bermain Jagat Coins
Pengawas keamanan siber Vaccinecom, Alphonse Tanujaya mengungkapkan bahwa aplikasi tersebut memerlukan hak akses yang sangat tinggi, artinya “Izinkan akses ke waktu dan lokasi yang tepat.”
“Jadi server Jagat tahu persis di mana semua penggunanya berada dan lokasinya. Ini soal privasi. Tergantung penggunanya, kalau nyaman dengan pelacakan 24 jam, itulah yang terjadi di aplikasi ini.” Alphonse kepada ANBALI NEWSINET.
“Juga tentu saja secara teknis menggunakan sumber daya, seperti baterai lebih cepat habis karena diserap oleh aplikasi lokasi yang aktif 24 jam sehari,” ujarnya.
Menurut Alphonse, akan ada sedikit pengguna yang mendapatkan permata ini dan banyak orang yang akan memainkan game tersebut. Jadi peluang mendapatkan koin sangat kecil. Namun sebagai aktivitas outdoor sangat bagus dan memberikan jenis aktivitas outdoor yang menarik.
“Kalau mau aman, matikan berbagi lokasi saat aplikasi tidak digunakan,” ujarnya. Menkominfo menegaskan
Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid pun buka-bukaan soal viralnya masyarakat berburu ‘koin Jagat’. Mereka kini memantau apakah Coin Jagat mematuhi aturan atau tidak.
Meutya pun mengakui, sebelumnya banyak pertanyaan yang masuk melalui fitur Direct Message di akun media sosialnya mengenai fenomena yang tengah heboh belakangan ini.
Tadi pagi kami koordinasi dengan Wamen Pak Angga Raka untuk menindaklanjuti permohonan ini. Saya sendiri baru mendapat proposal, jadi akan kita pelajari dulu, kata Meutya di Kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika. Teknologi di Jakarta, Senin (13/1/2025).
Ia mengatakan, perburuan koin Jagat juga telah dikoordinasikan dengan CEO Pengawasan Ruang Digital Komdigi Alexander Sabar. Dikatakan bagaimana pemerintah akan mengatasi masalah ini.
“Nanti tentunya juga di bawah kepemimpinan Pak Alex selaku Dirjen Pengawasan Ruang Digital untuk mengkaji seperti apa program ini, kerugiannya seperti apa, dampaknya dan juga aturan apa saja yang bertentangan. undang-undang atau peraturan yang ada.” katanya. Saksikan video “Menkominfo Kritik Program Global Coin yang Heboh Merusak Fasilitas Umum” (jsn/jsn)