Jakarta –
Program makan gratis bergizi resmi dimulai hari ini, Senin (6/1). Program ini untuk beberapa pelajar dari Indonesia.
Namun, kali ini susu tidak ada dalam menu makanan bergizi gratis. Sekadar informasi, penerima manfaat makanan bergizi gratis hari ini adalah Yayasan Pelni Sekar Laut yang terdiri dari sekolah dasar, sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas, dan sekolah kejuruan.
Guru Kelas VI SD Barunawati, Romlah, mengungkapkan susu tidak ada dalam menu pada acara pemakaman gratis bergizi hari ini. Menurutnya, penting untuk memasukkan susu ke dalam makanan bergizi gratis.
“Ini lebih baik. Kemarin hanya ada 2 piring. Sekarang lebih baik. Tapi hari ini tidak ada susu. Kalau bisa nanti ada susu. Jadi gizinya lebih baik,” ujarnya kepada ANBALI NEWS di SD Barunawati. , Jakarta, Senin (01/6/2025).
Romlah menyambut baik program pemakaman gratis bergizi yang dilaksanakan hari ini. Pasalnya, ia tak perlu lagi menyiapkan makanan untuk anak-anaknya di sekolah.
“Sangat membantu. Jadi tidak perlu khawatir untuk membuat bekal di pagi hari karena makanan bergizi sudah gratis,” ujarnya.
Sedangkan saat ditanya menu gratis hari ini antara lain nasi, ayam teriyaki, tahu goreng, dan kacang panjang goreng. Ia mengatakan, menu ini lebih baik dibandingkan uji coba yang dilakukan beberapa waktu lalu di mana program makan gratis hanya ada dua sisi.
Di tempat yang sama, guru SD Barunawati Nia mengatakan, program makan bergizi gratis ini membantu orang tua yang tidak punya waktu di pagi hari untuk menyiapkan makanan anak dan
Selain itu, Nia mengatakan program ini juga memberikan makanan yang memiliki kebutuhan gizi yang baik agar anak-anak berhenti mengonsumsi makanan tidak sehat.
“Program makan gratis bergizi ini bagus. Jadi semua makanan yang dimakan sama rata dan tidak ada makanan sembarangan. Dan itu menjamin kebutuhan gizinya terpenuhi,” ujarnya. (kilogram)
