Donald Trump Ragu China Mata-matai Anak Muda Pakai TikTok

Washington –

TikTok mengambil jeda di Amerika Serikat setelah Presiden Donald Trump mengambil tindakan untuk menunda larangan terhadap aplikasi Tiongkok. Bahkan Trump yakin kekhawatiran mengenai penggunaan TikTok oleh Tiongkok untuk mengeksploitasi warga AS adalah hal yang berlebihan.

Trump mengatakan jika benar Tiongkok menggunakan TikTok untuk memantau orang-orang di AS, mereka hanya menyasar anak muda yang suka menonton video gila di aplikasi tersebut.

“Mereka mengatakan aplikasi ini adalah aplikasi mata-mata untuk Komunis Tiongkok. Saya tahu itu. Tapi Anda bisa mengatakan itu tentang apa pun yang dibuat di Tiongkok,” kata Trump seperti dikutip ANBALI NEWSINET dari New York Post.

“Begini, sebagian besar ponsel kita dibuat di Tiongkok. Banyak juga yang dibuat di Tiongkok. Jadi mengapa mereka tidak menyebutkannya juga?” tambah pria berusia 78 tahun itu.

Trump mengakui bahwa itu menjadi seperti TikTok setelah dia berbicara menentang pemblokirannya. Pasalnya, saat kampanye pemilu presiden AS kemarin, akun TikTok miliknya sangat populer dan menjangkau banyak pemilih muda sehingga menjadi faktor penting kemenangannya.

“Yang menarik dari TikTok adalah Anda berhadapan dengan banyak anak muda. Jadi, apakah penting bagi Tiongkok untuk memata-matai generasi muda, anak-anak kecil yang menonton video gila?” tanyanya.

Menurutnya, risiko ponsel pintar atau komputer buatan China mungkin lebih besar dibandingkan TikTok.

Trump sendiri menunda larangan TikTok selama 75 hari. Namun ia menegaskan ingin TikTok juga dimiliki oleh pihak asal Amerika Serikat. Kami berharap ByteDance selaku pemilik TikTok akan mengalihkan 50% saham TikTok ke pembeli AS. Para ahli mengatakan, keinginan tersebut akan menghadapi proses yang kompleks. Tonton video “Video: Donald Trump mencabut larangan TikTok di AS selama 75 hari” (fyk / fyk)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top