Jakarta –
Xiaomi 15 Ultra menjadi salah satu ponsel yang ditunggu oleh penggemar fotografi seluler. Sebelum diluncurkan di Cina, penampilan awal Xiaomi 15 Ultra di dunia nyata telah terungkap melalui foto -foto praktis.
Foto itu dibagikan oleh Kartikey Singh Tipster di Twitter/X. Foto menunjukkan bagian belakang ponsel yang menyatakan Xiaomi 15 Ultra dengan modul kamera melingkar besar.
Bentuk modul kamera sama dengan Xiaomi 15 Ultra, tetapi lokasi sensor, flash LED dan logo Leica berbeda. Modul kamera dikelilingi oleh lingkaran merah, dengan panel belakang hitam yang dapat memiliki lapisan kaca bertekstur.
Desain Xiaomi 15 Ultra dari foto ini sedikit berbeda dari render yang dibagikan beberapa bulan yang lalu, yang dapat dilihat di atas artikel ini. Dalam render, logo Leica terlihat horizontal, sementara dalam gambar yang difilter ini tampaknya tegak.
Render juga menunjukkan empat kamera berikutnya, semuanya melingkar. Sementara itu, foto yang dibagikan oleh Singh menunjukkan salah satu kamera, program telepon, kemampuan kamera persegi panjang Periscope, sebagaimana dikutip oleh Gizmochina, Selasa (21 Januari 2025).
Previous Rumors have stated that Xiaomi 15 Ultra will carry a main camera of 1 in 50 mp with a Sony Lyt Lyt-900 sensor, a 50 mp super-rapid camera with an JN5 isocell sensor, a 50 mp teleobject camera and a 200 mp periscope kamera. .
Xiaomi 15 Ultra akan membawa chipset elit Snapdragon 8 dan akan menjalankan sistem operasi Android 15 yang dibungkus dengan Hyperos 2.0. Ponsel ini dapat dilengkapi dengan baterai 5.000 mAh dengan beban cepat 90 W dan beban nirkabel 50 W.
Belum lama ini, mitra dan presiden Xiaomi, Lu Weibing, mengkonfirmasi bahwa Xiaomi 15 Ultra akan diluncurkan di seluruh dunia. Rumor ini akan ditampilkan di Mobile World Congress 2025, yang mungkin akan berlangsung pada akhir Februari atau awal Maret.
Sangat mungkin bahwa Xiaomi 15 Ultra akan diluncurkan di seluruh dunia dengan Xiaomi 15 Series yang akan diluncurkan di Cina Oktober lalu. Kabar baik, Xiaomi 15 dan Xiaomi 15 Ultra pasti akan tersedia di Indonesia setelah kualifikasi untuk TKDN dan berkat item Komdigi. Tonton video “Video Indonesia dan India membuat kerja sama untuk berkembang dan IoT” (VMP/VMP)