Jakarta –
Imilia Contesa meninggal. Sebelum kematian Danada adalah ibu Danada yang diderita di Rumah Sakit Regional Bemonnan.
Karena sebelum dia meninggal, apakah gula darahnya lebih dari 500 orang. Ini dikatakan oleh Dino Rosano Hansa, adik laki-laki dari almarhum yang dikonsumsi Emilia.
Mengutip beberapa sumber daya, gula darah normal dapat bervariasi tergantung pada usianya, tetapi jika ada lebih dari defisit, kadar gula darah. Pada orang sekitar usia 50, ada tingkat pemotongan darah normal yang berbeda dari kelompok umur lainnya.
Sebelum makan: <100mg / dl. Setelah makan malam:
Untuk penderita diabetes, tentu saja mereka membutuhkan obat untuk membantu kadar gula darah.
“Diabetes meningkat besok. Tumbuh hingga 5050, diikuti oleh lebih dari 500., Senin (28/28/2025) malam.
“Tetapi jam -jam ini bertambah berjam -jam, kemampuan untuk menahan, atau penurunan fisik terjadi. Pada pukul 6 sore berkurang, berkurang, non -gesi, Ny. Emil tidak ada.
Imilia juga berisi waktu untuk muntah dan mengklaim sakit. Dia meminta untuk membeli Maro Lapashi.
“Dia sedikit takut dengan kondisi tubuhnya, ya, ya. Diabetes katanya, dan dia mengatakan bahwa dia ingin menangani obat yang memiliki kebiasaan merawat saya. Tetapi dia masih dirawat di rumah sakit.
07.00 Rumah sakit masuk di WIB, Imilia akhirnya dirawat sampai pengalaman pernapasan dan dirawat di ICU. Tetapi belum saatnya memasuki ICU, ia mengalami penurunan kondisi kesehatan sampai akhirnya ia mati.
“Telah dirawat, semua tubuh sakit. Napasnya sulit. Aku ingin membawanya ke ICU aku akan mengambilnya, untuk membantunya.”
Imilia akan ditanam di tempat tinggal mereka di tempat tinggal mereka, Jalan Gajaha Mada No.1, distrik Baniwangi, Mojopangang Gokire.
Video Video “Video: Say The Spirit of Emilia Conteasa for Danada Concert” (Wes / Tia)
