Jakarta –
PT Telkom Indonesia (Persero) TBK (Telkom) menerima penghargaan ESG Sustainability Rating 2025 yang diselenggarakan oleh CNBC Indonesia. Penghargaan ini dianggap sebagai bukti komitmen Telkom saat menggunakan prinsip ESG (lingkungan, sosial, tata kelola).
Penghargaan ini diajukan oleh MP untuk sumber daya alam ekologis dan berkelanjutan BPLH Sigit Reliantoro dan diterima langsung dari Telkom Gunawan Wassisto Ciptaning Andri di auditorium Bank Mega Menara, Jakarta (1/31).
Pada peluang terpisah, SVP Group Sustainability dan Corporate Communication Telkom, Ahmad Reza mengatakan bahwa penghargaan ini merupakan cerminan dari keseriusan Telkom ketika menggunakan prinsip ESG.
“Penghargaan dari Telkom tentu saja merupakan cerminan dari keseriusan perusahaan saat menggunakan ESG, Selasa (4/4/2/2025).
Penghargaan untuk komitmen Telkom diberikan untuk integrasi praktik bisnis berkelanjutan di semua perbatasan perusahaan, mendukung agenda untuk pembangunan berkelanjutan dan menciptakan nilai tambah bagi para pemangku kepentingan.
Diketahui bahwa CNBC Indonesia memberikan penilaian berdasarkan tujuan (SDG) dari Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG). Program untuk Pembangunan Berkelanjutan, yang disusun oleh Negara -negara Anggota Perserikatan Bangsa -Bangsa (PBB), yang berisi 17 tujuan SDGS.
Dipercayai bahwa Telkom telah memenuhi 17 tujuan SDGS melalui sejumlah program. Oleh karena itu, CNBC Indonesia menawarkan inisiatif ESG perusahaan peringkat untuk Telkom. Selain itu, Telkom telah menerima evaluasi berbagai lembaga. Berdasarkan data dari Indonesia Stock Exchange (AT), nilai penilaian risiko Telkom ESG adalah 28,18 pada bulan September 2024.
Jumlah ini di bawah industri telekomunikasi rata -rata, yaitu 28,67, dan rata -rata peserta pameran keseluruhan di IDX. Semakin kecil nilai penilaian risiko ESG pada IDX, semakin rendah risiko perusahaan untuk aspek -aspek pemerintah, sosial, dan perusahaan. IDX bekerja dengan institusi peringkat berkelanjutan untuk melakukan evaluasi ESG.
Selain itu, Telkom menerima skor A pada tahun 2024 berjudul “Bagus” dari lembaga MSCI -rating dan skor 91,23 dengan judul “sangat bagus” untuk seluruh tahun keuangan 2023 dari Badan Otoritas Pengawasan Keuangan dan Pengembangan (BPKP) sebagai otoritas pengawas lembaga di bawah presiden Republik Indonesia.
Di sisi lain, Telkom juga memperkuat komitmennya terhadap keberlanjutan oleh Gozero – kampanye keberlanjutan oleh Telkom Indonesia. Tindakan aktual Telkom memiliki dampak positif pada lingkungan dan masyarakat, berdasarkan tiga pilar utama.
Di kolom lingkungan, Telkom mencoba mempromosikan realisasi tujuan emisi nol bersih pada tahun 2060 melalui efisiensi energi, penggunaan energi terbarukan, pengurangan emisi, pengelolaan krisis iklim dan pengelolaan limbah.
Selain itu, Telkom menjamin keragaman, kesetaraan dan inklusif serta kompetensi sumber daya manusia. Akhirnya, pilar pemerintah, Telkom, penggunaan manajemen perusahaan yang baik, termasuk kepatuhan hukum dan etika bisnis.
“Melalui berbagai program dan langkah -langkah konkret, Telkom siap menjadi perusahaan telekomunikasi digital terkemuka yang secara aktif berkontribusi untuk mendukung pencapaian untuk pembangunan berkelanjutan di Indonesia dan secara global,” simpul Reza. (AKN/EGA)
