Jakarta –
Suatu kali, ketika Presiden Amerika Serikat Donald Trump segera dibuka. Sebanyak 200 perintah eksekutif segera ditandatangani, meskipun persetujuan parlemen belum disetujui.
Pertanyaan tentang imigrasi, iklim, kebijakan energi, sampai kenaikan tingkat ekspor di banyak negara telah menjadi beberapa janji kebijakan yang ingin dieksekusi. Pada dasarnya, Trump ingin mengembalikan Amerika Serikat ke puncaknya, bahkan tidak tertipu oleh negara lain.
Jadi apa artinya bagi Indonesia? Ekonom Indef Rizal Tauchamman percaya bahwa ada opsi emas bahwa Indonesia dapat menggunakan banyak perintah eksekutif yang dikeluarkan oleh Trump. Apa itu? Dan apa risiko yang akan terjadi di Indonesia dengan pengembalian singkat dari Presiden Amerika Serikat?
Dengarkan percakapan di episode terakhir podcast menolak miskin: peluang emas Trump Ri. Klik driver di bawah ini untuk mendengarkan atau menemukan podcast untuk menolak orang miskin di Spotify dan saluran lainnya.
(Ed./red.)