Garap Sektor Maritim, Telkom Kembangkan Sistem Manajemen Kapal Berbasis Satelit

Jakarta-

Satelit TV PT Telkomat dikembangkan oleh Pinisi, sistem kontrol kapal cerdas yang terintegrasi dan bertujuan untuk mendukung digitalisasi pekerjaan transportasi menggunakan kapasitas 2 satelit merah dan putih.

Pinisi menggunakan teknologi HTS (satelit tinggi) pertama yang dimiliki oleh Telkomgroup dan dikelola oleh Telkomat, dan pada awal 2024 Tanjung Canaveral di Florida dikelola oleh Telkomat yang dirilis di udara dan ruang di Amerika Serikat.

Lukman Hakim Abd Rauf, presiden Telkomat, menekankan bahwa inovasi Pinisi adalah bagian dari janji Telkomat untuk mempromosikan inovasi digital di sektor maritim Indonesia. Data praktis dan komprehensif terkait dengan manajemen kapal.

Pinisi didorong oleh satelit kapasitas 32Gbps, mengemudi sebagai solusi yang mendorong dan merespons pasar nasional di sektor maritim nasional, dan memperkuat posisi Indonesia dalam ekonomi digital global.

Pinisi menggunakan teknologi Internet of Thing (IoT), sistem kontrol kapal yang cerdas, untuk mendukung keseluruhan digitalisasi kapal. Pinisi memiliki beberapa teknologi IoT yang dapat mendeteksi aliran tabung, termasuk sensor canggih dari flowmeter Coriolis, dan kemudian mengubahnya menjadi data aliran.

Data dikirim langsung ke cloud sehingga operator kapal dapat memperoleh analisis secara mendalam terkait dengan daya dan efisiensi bahan bakar kapal yang beroperasi di laut. Kecepatan sudut yang berguna untuk kecepatan engine dan analisis konsumsi bahan bakar melalui Sistem Pemantauan Bahan Bakar (FMS). Tanda awal non -efisiensi atau kerusakan mesin dapat diidentifikasi. Berbekal informasi ini, pihak -pihak terkait, termasuk pemilik kapal, dapat menerima perbaikan yang lebih cepat.

“Kami optimis bahwa kami dapat memperkenalkan solusi digital utama untuk industri kelautan Indonesia. Satelit HTS memberikan ruang lingkup dan keandalan bahwa Pinisi dapat bekerja secara optimal di semua perairan Indonesia. ANGGORO.Solution Pinisi diharapkan untuk mempercepat proses inovasi digital di sektor maritim untuk meningkatkan efisiensi dan keamanan operasional di semua negara bagian, dan diharapkan menjadi dorongan besar dari bisnis yang terkait dengan sektor ini. (RRD/RIR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top