Jakarta –
Taman Nasional Semeru Tengger Bromo (TNBTS) telah memasang kuota tambahan untuk liburan panjang Isra Mirage dan Tahun Baru Imlek, untuk 3.500 orang. Kunjungan ini dimulai pukul 05.30 vib per hari.
“Liburan ini, yang akan dibuka pada pukul 05.30 VIB setiap hari. Berharap untuk memperburuk nomor pengunjung selama liburan,” kata kepala badan pengatur TNBTS pada hari Senin (1/27/2025).
September menjelaskan bahwa jumlah wisatawan terbuka adalah 3.500 orang. Pada hari normal, bukan periode liburan, kuota biasanya 2.752 orang.
Namun, wisatawan kuota tambahan tidak dimaksudkan untuk melihat momen matahari terbit di Gunung Bromo.
“Ini hanya akan terbuka untuk vib 05.30, tidak untuk melihat kuota tambahan matahari terbit,” katanya.
“Jam terbuka kuota telah mulai mundur di Penanjakan dan dianggap meningkatkan konsentrasi jalur Penanjakan karena itu untuk kunjungan yang tidak dikunjungi,” katanya lagi.
Medi mengunjungi Gunung Bromo pada 27 Januari, hingga 15:00 VIB hingga 28 Januari 2025, 23.59 VIB. Ini karena Tengger adalah untuk menghormati acara tradisional, menutup Kapitu Wulan.
“Kami ingat pada pukul 15:00 pada tanggal 27 Januari 2025 hingga 23:59 Januari 2025, karena daerah wisata Bromo ditutup untuk menghormati acara tradisional Tengger, penutupan Wulan Kapitu,” katanya.
Sementara itu, TNBTS telah memperhatikan bahwa 1.583 tiket masuk telah dijual ke daerah bromo sebagai momen Isra Miraj Nabi Muhammad.
Pengunjung yang diharapkan di wilayah Gunung Bromo masih merupakan wisatawan domestik yang luar biasa dengan 1.566 orang dan 17 orang dengan wisatawan asing.
Pada hari libur akhir pekan lalu atau pada 25-26 Januari 2025, total kuota yang dijual dengan 9.494 tiket.
Rincian dijual, yaitu, 3.529 tiket pada hari Sabtu (1/25), dengan beberapa kunjungan 2.414 wisatawan domestik dan 115 wisatawan asing.
Kemudian, pada hari Minggu (1/26), 5.965 tiket dijual, dengan beberapa kunjungan 5.872 wisatawan domestik dan 93 wisatawan asing.
Periksa video “Video: Biang dari Biang Keroke Long Q” (SIM/FEM) untuk memasuki bromo