Jakarta –
Meningkatnya popularitas TikTok juga mendongkrak kekayaan perusahaan induknya, ByteDance, yang baru-baru ini menjadikan salah satu pendiri ByteDance, Zhang Yiming, sebagai orang terkaya di Tiongkok.
Menurut daftar orang terkaya China yang diterbitkan Hurun Research Institute, Zhang Yiming menguasai peringkat pertama dengan kekayaan $49,3 miliar atau sekitar Rp777 triliun. Kekayaannya meningkat 43 persen dibandingkan tahun 2023.
Pria berusia 41 tahun ini mengundurkan diri sebagai CEO ByteDance pada tahun 2021, tetapi diketahui memiliki sekitar 20% saham raksasa teknologi Tiongkok tersebut.
“Zhang Yiming adalah orang terkaya ke-18 yang kami miliki di Tiongkok hanya dalam 26 tahun,” kata Rupert Hoogeverf, presiden dan peneliti senior di Hurun Research Institute, kepada BBC, Rabu (30/10/2024).
Sebagai perbandingan, hanya ada empat orang terkaya di Amerika Serikat: Bill Gates, Warren Buffett, Jeff Bezos, dan Elon Musk. Ini menunjukkan betapa kuatnya perekonomian Tiongkok, lanjutnya.
TikTok saat ini menjadi salah satu aplikasi media sosial terpopuler di dunia, meski sempat menuai kontroversi di beberapa negara. AS baru-baru ini berencana melarang TikTok pada Januari 2025 jika ByteDance tidak menjual aplikasi video pendeknya.
Meskipun ada tekanan di AS, keuntungan global TikTok tumbuh sebesar 60% tahun lalu. Kekayaan pribadi Zhang pun meningkat seiring kesuksesan ini.
Selain pimpinan TikTok, daftar 10 orang terkaya di China juga memuat beberapa pemimpin teknologi. Di posisi ketiga ada Pony Ma, pimpinan konglomerat teknologi Tencent, dengan kekayaan pribadi US$44,4 miliar.
Colin Huang, pendiri PDD Holdings, turun ke posisi keempat dengan kekayaan bersih US$34,5 miliar, turun 9% dari tahun lalu. PDD Holdings adalah perusahaan di balik banyak platform e-commerce seperti Temu dan Pinduoduo.
Pendiri dan CEO Xiaomi Lei Jun juga menambah kekayaannya sebesar $5 miliar, sehingga total kekayaannya mencapai $18,3 miliar. Peningkatan ini disebabkan oleh peningkatan penjualan ponsel pintar Xiaomi dan peluncuran mobil listrik pertama. memperluas penggunaan AI, TikTok mempekerjakan ratusan” video (vmp/vmp)