Jakarta –
Menteri BUMN Erick Thohir menanggapi wacana pembangunan Terminal 4 Bandara Soekarno-Hatta yang menelan biaya Rp 14 miliar.
Dijelaskan Erick, usai kajian, pembangunan terminal dinilai tidak perlu dilakukan.
Sebelumnya ada usulan untuk Bandara Jakarta kemarin, yakni pembangunan Terminal 4 yang memakan biaya hampir Rp 14 miliar, kata Erick Thohir, Senin (3/11/2024) VI.
“Tetapi ketika kami kaji bersama pimpinan kami, semuanya sudah ada, terlihat tidak perlu ada Terminal 4,” ujarnya.
Ia mengatakan Bandara Soetta hanya membutuhkan Rp1 miliar untuk perbaikan Terminal 1, 2, dan 3.
Erick mengatakan dengan pengembangan tersebut, Bandara Soekarno-Hatta bisa menerima peningkatan jumlah penumpang. Menteri BUMN menegaskan efisiensi luar biasa yang ada.
“Memperbaiki terminal 1, 2, 3 saja hanya Rp 1 triliun, sehingga angkanya bisa kita naikkan hampir 80-100 juta, itu efisiensi yang luar biasa,” kata Erick 4. Wacana
Wacana pembangunan Terminal 4 Bandara Soekarno-Hatta semakin meluas sejak tahun 2023. Menurut berbagai sumber, saat itu pihak operator Bandara Angkasa Pura II memaparkan rencana pembangunan terminal baru dan eksisting guna meningkatkan kapasitas bandara. .
Pada Sabtu (28/10) General Manager Angkasa Pura (AP) II Muhammad Awaluddin mengatakan kapasitas bandara Soetta masih belum ideal. Pihaknya saat ini punya dua pilihan, membangun terminal baru atau menghidupkannya kembali.
____________
Artikel ini dimuat di ANBALI NEWSFinance
Lihat “Erick minta STY menilai kesalahan tim dalam kemenangan Irak” (wkn/wkn)
