New York –
Akibat perang di Timur Tengah, maskapai penerbangan Amerika Delta Air Lines telah membatalkan penerbangan antara Bandara JFK Kota New York dan Tel Aviv, Israel hingga tahun depan.
Melansir Fox Business, Kamis (16/10/2024), pihak maskapai mengumumkan kabar bungkam selama lima setengah bulan itu dalam siaran persnya, Selasa (15/10/2024).
Pernyataan tersebut mengumumkan bahwa penerbangan Delta antara JFK dan Bandara Ben Gurion di Tel Aviv mulai 15 Oktober 2024 akan dihentikan sementara hingga 31 Maret 2025 karena konflik yang sedang berlangsung di wilayah tersebut dan keputusan tersebut didasarkan pada keamanan dan intelijen.
“Delta terus memantau perubahan lingkungan keamanan dan mengevaluasi operasi kami berdasarkan panduan keamanan dan laporan intelijen, dan akan mengomunikasikan informasi terkini sebagaimana mestinya,” jelas maskapai tersebut.
“Seperti biasa, keselamatan pelanggan dan kru adalah prioritas utama kami. Pelanggan harus bersiap menghadapi kemungkinan penyesuaian pada penerbangan Delta TLV, dengan pembatalan tambahan secara bergilir,” lanjut maskapai tersebut.
Delta juga mengatakan pelanggan yang memesan penerbangan yang terkena dampak akan menerima keringanan perjalanan.
“Pelanggan yang terkena dampak perubahan jadwal ini akan diberitahu melalui aplikasi Fly Delta dan informasi kontak yang diberikan dalam reservasi mereka karena pembatalan ini diproses di sistem Delta,” jelas maskapai tersebut.
Delta sebenarnya menerapkan penundaan sementara ini pada Juli lalu. Sejak saat itu, perang terus berkecamuk bahkan meningkat secara signifikan. Bahkan setelah Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menyerang Lebanon. Saksikan video “Video: ANBALI NEWS-ANBALI NEWS Rudal Iran Hantam Tel Aviv Israel, Sirene Meratap” (wkn/wsw)