Jakarta –
Setelah beberapa kali penundaan, Microsoft akhirnya mulai meluncurkan fitur Recall yang kontroversial untuk perangkat Copilot+ PC. Pengguna yang memiliki perangkat kompatibel dan telah mengikuti program Windows Insider kini dapat mencoba fitur AI ini.
Recall merupakan salah satu fitur unggulan Copilot+. Namun perilisan fitur ini sempat tertunda beberapa kali karena masalah privasi yang membuat fitur ini kontroversial.
Fitur ini bekerja dengan mengambil screenshot setiap kali Anda melakukan sesuatu di Copilot+ PC sehingga pengguna dapat menemukan dan mengingat apa yang baru saja mereka lakukan. Dengan demikian, pengguna bisa mengikuti jejaknya, misalnya untuk mengetahui aplikasi atau situs mana saja yang dibuka beberapa jam lalu.
Pengguna dapat menggunakan aplikasi Recall untuk mempelajari apa yang mereka lakukan sebelumnya dengan mengajukan pertanyaan menggunakan bahasa alami. Ada juga garis waktu yang dapat digulir sehingga pengguna dapat memilih waktu tertentu untuk mencari aplikasi atau situs web yang mereka kunjungi.
Pengguna dapat mengontrol snapshot mana yang dapat disimpan dan mana yang dapat dihapus dengan mudah kapan saja. Microsoft juga menyediakan cara untuk mengecualikan pemulihan aplikasi dan situs web tertentu.
Fitur ini juga akan mendeteksi secara otomatis berbagai informasi pribadi seperti nomor kartu kredit, kata sandi, dan nomor ID agar tidak disimpan sebagai snapshot. Microsoft mengatakan pihaknya tidak akan dapat mengakses snapshot Recall pengguna dan tidak akan digunakan untuk melatih AI Microsoft.
“Kami tidak akan mengirimkan snapshot komputer Anda ke Microsoft atau pihak ketiga dan menggunakannya untuk tujuan pelatihan (AI),” kata Microsoft, seperti dikutip The Verge, Selasa (26/11/2024).
Fitur Recall mengharuskan pengguna menggunakan Windows Hello untuk mengonfirmasi keberadaan dan identitasnya. Fitur ini juga memerlukan BitLocker dan Secure Boot yang seharusnya sudah ada di perangkat Copilot+ PC.
Pengingat adalah fitur opsional yang harus diaktifkan pengguna secara manual. Saat ini, hanya perangkat PC Copilot+ yang menjalankan chipset Qualcomm Snapdragon X yang dapat mengakses pratinjau Recall, sementara dukungan untuk versi Intel dan AMD akan segera tersedia. Tonton “Video: Meta Mengembangkan Mesin Pencari AI untuk Menyaingi Google” (vmp/rns)