Siswi Pendaki Asal Semarang Hilang di Gunung Slamet Ditemukan Selamat

Jakarta –

Seorang siswi pendaki gunung asal Semarang dilaporkan hilang di Gunung Slamet. Untungnya, dia ditemukan selamat beberapa jam kemudian di area pejalan kaki.

NDS (17) yang dilaporkan hilang di Gunung Slamet, telah ditemukan selamat. Hal itu disampaikan pihak sekolahnya, SMKN3 Semarang, yang baru saja mendapat kabar dari tim pencari.

“Alhamdulillah kami baru mendapat kabar dari tim bahwa mereka sudah ditemukan dalam keadaan selamat,” kata Kepala SMKN 3 Semarang Harty saat ditemui media di kantornya, Selasa (8/10/2024) sore.

Harty mengatakan, setelah mendengar kabar salah satu siswanya tersesat di Gunung Slamet, pihak sekolah langsung mengirimkan tim pencari ke Gunung Slamet melalui jalur pendakian Bambangan, Purbalingga.

Menurut Harty, mahasiswa tersebut dikabarkan hilang saat mengikuti open field trip ke Gunung Slamet pada Sabtu (5/10). Pihak sekolah mengetahui kabar tersebut karena siswa tersebut sebelumnya sedang melakukan praktik kerja lapangan (PKL) di PT KAI. Terungkap, siswi tersebut tidak masuk PKL tanpa penjelasan.

“Siapapun yang masuk tanpa sepengetahuan kita akan lacak. Jadi dari situ kita lacak, di sana kita tahu dia tidak masuk, ada indikasi dia naik gunung,” kata Harty.

Berdasarkan penjelasan salah satu temannya usai kunjungan terbuka, siswa tersebut pamit dan turun terlebih dahulu. Namun saat rombongan turun, siswa tersebut belum sampai ke dasar dan dilaporkan hilang.

Akhirnya tim pencari diturunkan ke lokasi tadi malam. Setelah diselidiki, Vio ditemukan di Pos 7 arah Pemlang.

“Kami bertemu di Pos 7,” kata Harty.

Diberitakan sebelumnya, perempuan yang mendaki Jalan Kauman Baru Kota Semarang itu dikabarkan terpisah dari rombongan saat mendaki Gunung Slamet lewat Desa Bambangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga.

“Sekitar pukul 11.00 WIB pada hari Senin, pimpinan rombongan Friska Galuh Haramawan melapor ke base camp bahwa ada seorang pendaki yang belum kembali,” kata Kapolsek Purbalingga AKBP Rosiyad Hartento, Selasa (8/10) pagi.

Tim SAR Bambangan juga fokus dalam pencarian Pos 7. Sebab ada informasi dari kelompok lain yang mendengar suara-suara minta tolong di sekitar tempat ini.

—Baca artikel selengkapnya di ANBALI NEWSJateng. Tonton video “Saat Anak SMA Tersesat di Gunung Slamet Akhirnya Bertemu Ibunya” (msl/msl)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top