Bayern Vs PSG: Tumpulnya Lini Serang Les Parisiens

Munich –

Hilangnya Kylian Mbappe rupanya membawa dampak besar bagi Paris Saint-Germain. Les Parisien kesulitan mencetak gol dan mengawali Liga Champions dengan buruk.

Dari empat laga terakhirnya, PSG hanya meraih satu kemenangan, sekali imbang, dan dua kali kalah di pentas Liga Champions 2024/2025. Alhasil, PSG kini turun ke peringkat 25 dengan empat poin, satu tingkat di bawah zona play-off.

Ini adalah awal yang tidak diinginkan PSG mengingat mereka seharusnya bersaing di papan atas. Pasalnya PSG dengan banyaknya pemain topnya menjadi salah satu kandidat juara Liga Champions

Sayangnya, performa di lapangan membuktikan sebaliknya. Hilangnya Kylian Mbappe nampaknya berdampak besar pada performa tim di atas lapangan.

Di Ligue 1, PSG masih sulit dikalahkan, di puncak klasemen berkat 32 poin, unggul enam poin dari peringkat kedua AS Monaco. Total ada 36 gol yang dicetak, atau rata-rata tiga gol per pertandingan.

Namun di Liga Champions, PSG tampil buruk karena dalam empat pertandingan mereka hanya mencetak tiga gol dan kebobolan lima! Bahkan dengan level skor 276 menit, PSG kebobolan tiga kali dan hanya mencetak dua gol, meski memiliki 56 percobaan lebih banyak dari lawannya, 70 berbanding 14.

Hal ini menunjukkan adanya permasalahan dalam penyelesaian penyerang seperti Goncalo Ramos, Ousmane Dembele, Marco Asensio, Desire Doue, Randal Kolo Muani, dan Bradley Barcola.

Bahkan Barcola yang menjadi top skorer tim musim ini hanya mencetak 10 gol di semua kompetisi, tak satu pun di Liga Champions. Dari tiga gol di Liga Champions, satu golnya merupakan gol bunuh diri Girona di hari pertama.

“Kami adalah salah satu tim dengan peluang lebih banyak, namun hanya ada satu bola. Dan satu tim harus menderita. Baik kami atau mereka,” kata pelatih PSG Luis Enrique kepada ESPN.

“Mungkin kami harus lebih berani dalam menyerang saat bertemu Bayern. Kami lebih banyak berlari, menaikkan level permainan, terutama saat bertemu Bayern di kandang sendiri.”

Tonton videonya: PSG harus mengalahkan Bayern jika ingin keluar dari posisi ‘bawah’ klasemen

(mrp/yna)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top