Jakarta –
Hubungan Mark Zuckerberg dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump nampaknya semakin membaik. Perusahaan Meta yakni Zuckerberg baru saja mengumumkan donasi sebesar 1 juta dolar AS (Rs 16 miliar) untuk pelantikan Trump.
Menurut laporan Wall Street Journal, tim Zuckerberg memberi tahu komite pelantikan Trump tentang rencana donasi tersebut sebelum Zuckerberg mengunjungi Trump di kediamannya di Mar-a-Lago pada November lalu.
Sebelum makan malam di Mar-a-Lago bulan lalu, Zuckerberg memamerkan kacamata hitam Ray-Ban Meta yang ia berikan kepada tim Zuckerberg dan bertemu dengan beberapa pejabat baru Gedung Putih, termasuk Kepala Staf Gedung Putih Susie Wiles.
Sumbangan ini terbilang kecil jika dibandingkan dengan 270 juta dolar yang diberikan Elon Musk kepada PAC Amerika untuk mendukung kampanye Trump. Meski demikian, kontribusi tersebut tetap penting bagi Zuckerberg yang tidak mendukung kandidat mana pun pada Pilpres AS 2024.
Baik Zuckerberg maupun Meta tidak berkontribusi pada pelantikan Joe Biden pada tahun 2021 atau pelantikan Trump pada tahun 2016, menurut laporan Bloomberg.
Hubungan Trump dan Zuckerberg mulai memburuk setelah Facebook menutup akunnya menyusul kerusuhan yang terjadi di Gedung Putih pada 6 Januari 2021. Trump bahkan mengancam akan memenjarakan Zuckerberg karena diduga ikut campur dalam pemilu presiden 2020.
Trump sebelumnya mengkritik Zuckerberg dan menyebutnya sebagai “musuh masyarakat”. Ia juga menuding Meta menguasai suara kelompok konservatif pada Pilpres 2020.
Zuckerberg juga pernah mengungkapkan ketidaksenangannya terhadap kebijakan Trump dengan terang-terangan mengkritik perintah eksekutif Trump tentang imigrasi pada tahun 2017. Lihat “Video. Pertemuan Tertutup Mark Zuckerberg dan Donald Trump, Apa yang Mereka Bahas? (vmp/fay)