Jakarta –
Menteri Keuangan Sri Mulani Indrawati mengklaim perekonomian Indonesia akan tetap baik pada tahun 2024 di tengah menurunnya perekonomian global, perang dagang, dan konflik di berbagai kawasan di dunia.
Pada Q3-2024 perekonomian Indonesia bisa tumbuh sebesar 4,95% (y/y), 1,5% (qtq), atau 5,03% (ctc).
Inflasi November 2024 sebesar 1,55 persen per tahun. Inflasi terendah di dunia, kata Sri Maliani di Istana Negara Jakarta, Selasa (12/10/2024).
Kemudian, dia menjelaskan, tingkat konsumsi masyarakat masih utuh, ekspor meningkat, neraca perdagangan Indonesia berada pada keseimbangan positif.
“Hal ini menunjukkan ketahanan serta kemampuan perekonomian Indonesia dalam menghasilkan barang-barang ekspor seperti sektor manufaktur serta perdagangan dan konsumsi,” ujarnya.
Dengan kondisi yang masih tergolong baik pada tahun 2024, Sri Maliani mengatakan pencapaian tersebut akan menjadi acuan pemerintah dalam memimpin pemerintahan pada tahun 2025.
“Untuk mencapai perekonomian yang relatif baik dan stabil pada tahun 2024, merupakan langkah penting menuju tujuan pertumbuhan ekonomi yang pesat dan pertumbuhan ekonomi yang lebih baik dan lebih tinggi pada tahun 2025 atau 5 tahun ke depan,” ujarnya. (rir/rir)