Artis Meninggal karena Makan Katak Beracun dalam Ritual Pembersihan

Jakarta –

Seniman Meksiko Marcela Alcázar Rodríguez meninggal setelah berpartisipasi dalam upacara penyucian diri di Amerika Selatan. Ritual tersebut melibatkan racun katak.

Scáthán mengabarkan pada Senin (9/12/2024) bahwa artis cantik itu meninggal dunia setelah mengonsumsi racun katak Amazon yang mati sebagai bagian dari ritual sakral. Ia berpartisipasi dalam ritual ‘Kambo’ yang merupakan tradisi penyembuhan di Amerika Selatan.

Dalam ritual ini, mereka memakan racun untuk membersihkan tubuh dari racun. Meski cara ini diketahui berakibat fatal.

Racun yang dikeluarkan oleh katak pohon Amazon telah menjadi bagian dari tren ‘pembersihan super’ selama beberapa tahun, dan diketahui menyebabkan efek memabukkan setelah memasuki aliran darah melalui kulit. Namun, euforia awal dengan cepat berubah menjadi mual, dan Rodríguez mulai muntah segera setelah menelan racun tersebut.

Aktris tersebut juga mengalami diare parah setelah berpartisipasi dalam ritual tersebut. Ia pun langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan darurat.

Namun dokter tidak bisa menyelamatkannya. Tidak lama kemudian, perusahaan produksinya dan Ny. Rodríguez berita kematiannya.

“Dengan sangat menyesal, hari ini kami mengucapkan selamat tinggal kepada rekan dan sahabat kami, Marcela Alcazar. Kami juga berharap keluarga dan teman-teman terdekatnya dapat segera menyampaikan kabar tersebut,” tulis perusahaan produksi asal Meksiko, Mapache Film di media sosialnya.

Ritual Kambo ini mengharuskan pesertanya meminum lebih dari satu liter air sebelum kulitnya sedikit terbakar. Lendir katak kemudian dioleskan pada luka terbuka.

Lendir ini menyebabkan tekanan darah melonjak, jantung berdebar-debar, dan tubuh langsung bereaksi dengan menginduksi muntah atau buang air besar untuk menghadapi ancaman racun. Gejala lain yang mungkin terjadi termasuk pusing, pingsan, wajah dan bibir bengkak.

Meskipun gejalanya biasanya berlangsung hingga setengah jam, paparan aliran darah dalam jangka panjang dapat menyebabkan kejang dan kematian. Saksikan video “Video: Sorotan Media Asing Tentang Petualangan di Monkey Forest Ubud” (sym/fem)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top