Jakarta –
Dikenal dengan kekayaan wisata budayanya, Sumenep kembali menunjukkan eksistensinya lewat Festival Tongtong Se Madura. Festival ini merupakan perayaan budaya yang menyebarkan pesonanya ke berbagai belahan dunia.
Diselenggarakan dengan semangat melestarikan dan memperkenalkan kearifan lokal Madura, acara ini tidak hanya sekedar acara hiburan tetapi juga perayaan warisan budaya kita. Bupati Sumenep Ahmad Fauzi Wongsojudo mengatakan, festival ini menampilkan beragam seni musik tradisional yang menarik.
“Dengan festival ini kekayaan dan keindahan budaya Madura bisa dikenal dunia internasional,” kata Fauzi dalam keterangan tertulis, Minggu (15/12/2024).
Acara ini dihadiri oleh ribuan pengunjung dari dalam dan luar negeri, yang datang untuk menikmati berbagai atraksi budaya dan merasakan kehangatan masyarakat Madure, khususnya Sumenep.
Fauzi juga menambahkan, lebih dari sekedar festival, acara ini merupakan wadah untuk mempererat ikatan antar budaya dan membuka peluang kerja sama internasional di bidang pariwisata dan seni.
Melalui Festival Tongtong Se Madura, kami berharap semakin banyak wisatawan yang tertarik berkunjung ke Madura dan menyaksikan keragaman budaya yang ada di pulau tersebut. Tak hanya masyarakat Madura saja yang terlibat, komunitas tari Jawa Tengah juga turut meramaikan acara tersebut sehingga menjadikan festival ini sebagai ajang pertukaran budaya yang luar biasa.
“Dengan demikian, kami yakin budaya Madura akan semakin dikenal luas, dan peristiwa ini menjadi bukti nyata bahwa kekayaan budaya Madura mempunyai daya tarik yang kuat di mata dunia,” kata Fauzi.
Ia juga mengatakan Festival Tongtong Se Madura berhasil membuktikan bahwa budaya menjadi jembatan saling pengertian, menghargai dan merayakan perbedaan. Dengan semangat tersebut, festival ini tidak hanya menebar pesona budaya Madura, namun juga mempromosikan Indonesia sebagai negara yang kaya akan keanekaragaman budaya.
(akn/ego)
