Jakarta –
Pada Senin (24 Desember 2024), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Hasto Kristiyanto sebagai tersangka kasus suap yang melibatkan Haruna Masiku. Hingga Rabu pagi (25/12/2015), sosok yang dikenal sebagai Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) itu menjadi perbincangan hangat banyak netizen di berbagai platform media sosial.
Hal ini tak pelak membuat nama Hasto dan Harun Masiku muncul di daftar trending topik X.com. Reaksi pengguna internet beragam, banyak yang menekankan bahwa pemilihan waktu pencalonan Hasto sarat dengan muatan politik, mengingat posisinya.
Di sisi lain, ada juga yang menyambut baik tindakan KPK karena menganggapnya sebagai sinyal bahwa lembaga antirasuah itu serius memberantas korupsi tanpa diskriminasi. Mereka berharap dengan ditetapkannya Hasto sebagai tersangka, KPK bisa menemukan jejak Harun Masiku yang sudah bertahun-tahun menjadi buronan.
“@KPK_RI menetapkan Sekjen @PDI_Perjuangan Hasto sebagai tersangka yang tampaknya memiliki motif politik yang kuat, meski tidak ada pencurian barang milik negara dalam kasus Hasto,” kata @Nicho_Silalahi.
KPK sudah lama menyerang HASTO, kata Novel Baswedan, buktinya lengkap dan cukup. Ternyata pimpinan KPK saat itu tidak bersedia menembaknya,” kata @njeplak_disik.
“Berkat tekad Hasto tsk, ada secercah harapan baru dalam EKSEKUSI KORUPSI yang dilakukan @KPK_RI, meski sempat ternoda oleh korupsi CSR “REDAKSI” di Bank Sentral tsk… Semoga kasus-kasus sebelumnya bisa terselesaikan dan rahasia umum akan segera terbongkar,” ucapnya @Argadhahana.
“Kalau saya pribadi sederhana saja, kalau Hasto terbukti terlibat kasus ini, silakan menempuh jalur hukum. Tapi KPK jangan selektif, singkirkan semua koruptor!! alat”, diharapkan @03__nakula.
“Jika komitmen pemberantasan korupsinya benar, sebaiknya @PDI_Perjuangan memecat HASTO daripada memberikan tim bantuan hukum. Tinggal pantau perkembangan prosesnya, murni hukum atau politik,” kata @irwan192307.
Saksikan video “Video: KPK Tetapkan Tersangka Hasto yang Jelas oleh Penegak Hukum” (afr/afr)
