Jakarta –
Kelaparan gol striker Belanda Tuen Koopman telah berakhir. Dia mampu mencetak gol lagi setelah 194 hari. Juventus akan menunggu telurnya menetas.
Koopmaners juga mencetak gol saat Belanda mengalahkan Hongaria di UEFA Nations League akhir pekan lalu. Orange memenangkan pertandingan itu dengan empat gol.
Dalam laga tersebut, Voot Weghorst mencetak gol penalti pada menit ke-21 yang mengawali kemenangan tim Belanda. Koopmaners yang masuk pada menit ke-68 menutup laga lewat golnya pada menit ke-85.
Dalam rekor sepak bola Italia, gol tersebut sekaligus mengakhiri kekeringan gol Tüne Köppmanners. Gelandang berusia 26 tahun itu menjalani 194 hari tanpa menjebol gawang lawan.
Sebelum mengambil alih Hongaria, Koopmaners terakhir kali mencetak gol ke gawang Atalanta. Pada tanggal 6 Mei, dia mencetak gol melawan Salernitana dalam kemenangan 2-1 di Serie A.
Akibat kekeringan gol tersebut, Teun Koopmeiners tak mampu mencetak satu gol pun untuk Juventus yang dipinangnya dari Atalanta pada musim panas lalu seharga 60 juta euro.
Sejauh ini Koopmans sudah membela Juventus dalam 11 pertandingan di semua kompetisi. Delapan di antaranya terjadi di Serie A. Sepuluh Koopmeiners hanya berhasil membuat 1 assist untuk Bianconeri sejauh ini.
Sebagai seorang gelandang, mencetak gol bukanlah pekerjaan utama Tun Koopmaner. Namun rekor golnya di Atlanta, terutama dalam dua musim terakhir bersama La Di, menjadi alasan kepergiannya.
Mencetak 10 gol dalam 35 pertandingan untuk Atalanta pada musim 2022/2023. Di musim terakhirnya sebelum bergabung dengan Juve, ia mencetak 15 gol dalam 51 penampilan – 12 di antaranya terjadi di Serie A.
Merujuk jadwal, Koopmaners juga akan bermain untuk timnas Belanda melawan Bosnia-Herzegovina di UEFA Nations League pada pertengahan pekan sebelum kembali ke Juventus. Dan Bianconeri yang akan menghadapi AC Milan di Serie A akhir pekan nanti, kini tinggal menunggu momen gol pertamanya.
(krs/adp)