Jakarta –
Presiden Prabowo Subianto meyakini hanya 3 negara di dunia yang bisa mencapai swasembada listrik. Hal ini dapat dicapai melalui pengolahan biofuel.
Ia meyakini Indonesia merupakan salah satu dari 3 negara tersebut, dua negara lainnya adalah Kongo dan Brazil. Indonesia dan kedua negara tersebut saat ini sedang mempercepat produksi biofuel.
“Kita bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah menerima anugerah ini. Mungkin dalam waktu dekat hanya 3 negara di dunia yang mampu menyediakan 100% energi pembangkit listriknya yang merupakan sumber energi terbarukan,” kata Prabowo. jelasnya saat memberikan sambutan pada acara penyerahan DIPA dan TKD 2025 di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (12/10/2024).
“Hanya ada tiga negara yang memungkinkan, yaitu Brazil, Kongo, dan Indonesia,” ujarnya.
Menurutnya, Indonesia mempunyai anugerah sumber daya alam yang bisa dimanfaatkan untuk mempromosikan biofuel. Prabowo meminta semua pihak bisa memanfaatkan hadiah tersebut.
Oleh karena itu, hendaknya kita bijak dalam memanfaatkan anugerah ini. Kita tidak boleh lengah, tidak bermalas-malasan, dan tidak mengikuti kebiasaan-kebiasaan yang mungkin tidak efektif.
Sejauh ini Indonesia telah menerapkan program biodiesel B35 yang akan dilaksanakan mulai tahun 2023. Hal ini merupakan upaya pencampuran bahan bakar minyak dengan minyak nabati sebesar 35% minyak sawit.
Sejak awal tahun hingga September tahun lalu saja, sebanyak 8,21 juta kilo liter (CL) B35 tersalurkan dari perkiraan 13,4 juta kilo liter.
Kementerian ESDM sendiri telah menyatakan mulai 1 Januari 2025, pemerintah akan menggunakan B40, yakni biodiesel yang dicampur solar dengan 40% minyak nabati dari kelapa sawit.
(acd/acd)
