Menkomdigi Ajak Perajin Keramik Dinoyo Adopsi Teknologi Agar Tidak Tertinggal

Jakarta –

Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid mendorong para perajin keramik di Dinoyo Malang memanfaatkan teknologi untuk memperluas pemasaran produk. Saya berharap produk keramik Dinoyo mampu bersaing di pasar internasional.

Hal itu diungkapkan Meutya saat mengunjungi Desa Wisata Keramik Dinoyo di Malang dan berinteraksi dengan puluhan pelaku UMKM.

Meutya didampingi Pj Menteri Jatim. Gubernur Adhi Karyono dan Sekretaris Daerah Kota Malang Eric Setyo.

Saya mengucapkan selamat dan bangga karena ini menunjukkan para pelaku UMKM dan perajin telah memanfaatkan teknologi digital dalam menjual produk keramik, kata Meutya saat berbincang dengan para pelaku UMKM di Balai Keramik Dinoyo Malang, Sabtu (1 April 2025). ).

Meutya menilai pemanfaatan teknologi digital kini menjadi hal terpenting bagi para pelaku UMKM. Jika Anda tidak ingin ketinggalan, perusahaan Anda akan menghancurkan waktu.

“Bill Gates bilang zaman akan menghancurkan bisnis dengan digital. Saudara-saudara, kalau bisnis masa depan tidak digital, maka akan tertinggal. Kita ingin berinovasi, bukan komputasi. Jadi cara berinovasi adalah digital,” kata Meutya.

Pelaku UMKM juga meminta Meutya tidak segan-segan menggunakan teknologi AI untuk menggenjot pemasaran bisnis. Misalnya untuk mengetahui desain atau model mana yang sedang tren saat ini.

“Kita juga bisa belajar melalui kecerdasan buatan, tanyakan saja desain apa yang sedang tren di dunia,” ujarnya.

Diakui Meutya, kunjungan tersebut merupakan upaya Kementerian Komunikasi dan Digital dalam mendorong digitalisasi UKM di beberapa daerah di Indonesia.

Langkah tersebut sejalan dengan tujuan Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi hingga 8 persen.

“Kita sekarang melihat kota-kota yang bukan ibu kota daerah. Nah, bagaimana merangsang pertumbuhan (ekonomi) lebih cepat. Salah satunya dengan digitalisasi,” tutupnya. Saksikan videonya: “Video: Menkominfo Minta Bank Latih UKM Keamanan Transaksi Digital” (vmp/vmp)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top