Jakarta –
Jet penguntit terkenal Elon Musk, Jack Sweeney, melalui akun @elonjet miliknya, saat ini diblokir di beberapa platform milik Meta yaitu Facebook, Instagram, dan Threads.
Elonjet sebelumnya telah dilarang di Twitter X-man sejak Desember 2022
Kali ini Sweeney terpukul karena akunnya diblokir dari semua platform Meta. Akun lain yang melacak jet selebriti seperti Mark Zuckerberg, Donald Trump, Kim Kardashian, Jeff Bezos, Bill Gates, Kylie Jenner, Ron DeSantis dan banyak lainnya juga telah diblokir.
Rupanya Meta telah mengubah aturan di platformnya yang tidak memperbolehkan pelacakan lokasi pesawat karena mengancam orang yang dipantau lokasinya.
“Kami menutup akun yang melanggar undang-undang privasi berdasarkan risiko kerugian bagi orang-orang dan rekomendasi dari dewan pengawas independen kami,” kata juru bicara Meta dalam sebuah pernyataan.
Sweeney kemudian mengomentari larangan tersebut. Meta mengaku tidak menghubunginya sebelum menutup semua akun penguntitnya.
“Sekarang rasanya seperti tanggal 15 Desember 2022,” ujarnya.
Selain Sweeney, saat itu juga Twitter memblokir akun beberapa jurnalis yang membagikan akun Instagram ElonJet di Twitter, seperti dilansir ANBALI NEWSINET Mashable, Rabu (23/10/2024).
Setelah perubahan aturan yang tiba-tiba, Sweeney memindahkan akun pelacakannya ke platform Meta, yang tidak dia blokir pada saat itu.
“Membingungkan mengapa informasi pelacakan yang tersedia untuk umum bisa menjadi kontroversial, akun pelacakan penerbangan saya di Instagram dan Threads tidak pernah melanggar aturan,” keluh Sweeney kepada Threads.
“Satu-satunya akun yang sebelumnya diblokir adalah akun kontrol penerbangan Taylor Swift setelah tim Swift meminta Meta untuk menghapus akun tersebut pada akhir Desember/Januari,” katanya.
Secara khusus, Sweeney menggunakan data pengawasan ADS-B yang tersedia untuk umum sebagaimana diwajibkan oleh Federal Aviation Administration (FAA). Sejumlah otoritas pengatur lalu lintas udara pun memberikan informasi tersebut kepada publik.
Data pengawasan ini tidak mengidentifikasi orang-orang di pesawat yang dipantau. Tonton Video: Elon Musk Kampanye untuk Trump, Perang dan Setan Besar (asj/asj)