Jakarta –
Korea Selatan memperkirakan 242.334 kelahiran pada tahun 2024, peningkatan tahunan pertama sejak tahun 2015. Peningkatan ini merupakan kabar baik karena Korea Selatan merupakan salah satu negara dengan tingkat kelahiran terendah di dunia.
Menurut Korea Herald, jumlah kelahiran yang diumumkan meningkat dari 235.039 pada tahun 2024 menjadi 7.295 pada tahun 2023, meningkat sebesar 3,1 persen, menurut Kementerian Dalam Negeri dan Keamanan. Negara ini juga mencatat 360.757 kematian pada tahun itu, menandai tahun kelima berturut-turut penurunan populasi secara keseluruhan sejak tahun 2020.
Meskipun populasinya menurun, peningkatan kelahiran setiap tahun meningkatkan harapan akan adanya perubahan pada tingkat kesuburan total negara tersebut. Tingkat kesuburan total Korea berada dalam tren menurun dari 1,48 pada tahun 2000, turun dari 1 untuk pertama kalinya pada tahun 2018 menjadi sebuah rekor. 0 pada tahun 2023. dari 72.
Pemerintah telah meluncurkan serangkaian langkah untuk memerangi lambatnya angka kelahiran, mulai dari memperluas insentif keuangan untuk layanan pemerintah bagi ibu dan anak hingga memberikan manfaat tambahan bagi orang tua dengan banyak anak.
Salah satu kebijakan baru yang diterapkan tahun ini adalah menaikkan batas atas tunjangan cuti orang tua menjadi 2,5 juta won per bulan, naik dari sebelumnya 1,5 juta won.
Meskipun peningkatan angka kelahiran memberikan secercah harapan di tengah penurunan populasi, Korea Selatan terus mengalami penuaan, dengan rata-rata usia penduduk Korea diperkirakan mencapai 45,3 tahun pada tahun 2024, naik dari rata-rata sebelumnya sebesar 44,8 tahun.
Sekitar 17 persen penduduk Korea berusia 50-an, diikuti oleh 15,37 persen berusia 60-an, 15,08 persen berusia 40-an, 12,94 persen berusia 70-an, 12,93 persen berusia 30-an, 11 persen berusia 30-an, 63 persen berusia 20-an, 9 : mereka berusia 19 tahun, dan 6,13 persen berusia di bawah 10 tahun.
Pada tahun 2014, rata-rata usia warga Korea di atas 40 tahun meningkat pesat. Menurut data yang dirilis pada bulan Oktober, rata-rata usia warga Korea akan melebihi 50 tahun pada tahun 2035 dan 55 tahun pada tahun 2049. Tonton videonya: Presiden Korea Selatan mengejek rendahnya angka pernikahan “Saya akan hidup sendiri” (kna/kna)