Jakarta –
Turis Tiongkok kedapatan melakukan hal konyol hingga buang air kecil di salah satu eskalator dekat gerbang MRT Singapura. Akibatnya, dia ditangkap dan didenda sepuluh juta.
Kutipan Mothership, Sabtu (18/1/2024) seorang pria Tionghoa berusia 41 tahun meninggal di stasiun Outram Park pada 10 Januari 2025. Dia sebelumnya minum bir dalam jumlah besar dan menjadi sangat mabuk di pesta makan malam.
Pria tersebut, Li Guorui, meninggalkan stasiun melalui Pintu Keluar 3, melepas celananya dan buang air kecil di eskalator yang sedang bergerak.
Meskipun Li kemudian meninggalkan stasiun, beberapa anggota masyarakat menyaksikan tindakannya, dan laporan diajukan keesokan harinya melalui SG Secure.
Li dikejar dan ditangkap polisi pada 12 Januari dan didenda SGD 2.000 (Rp 24 juta) oleh pengadilan pada 14 Januari.
Menurut dokumen pengadilan, Li tiba di Singapura pada 2 Januari untuk perjalanan bisnis dan menginap di sebuah hotel di Upper Cross Street.
Investigasi mengungkapkan bahwa sebelum kejadian, dia mengadakan makan siang bisnis di Westgate Mall antara jam 7 malam dan 9 malam pada tanggal 10 Januari.
Dia kemudian naik MRT di stasiun Jurong East untuk kembali ke hotelnya. Setelah buang air kecil di eskalator sekitar pukul 22.03, Li kembali ke hotelnya.
Namun karena banyak orang yang lewat melihat dan merekam aksinya, foto kejadian tersebut pun beredar luas dan diunggah kembali secara online.
Dokumen pengadilan mengatakan satu video mendapat lebih dari 2.000 tanggapan.
Pada tanggal 12 Januari, Otoritas Transportasi Darat (LTA) menanggapi insiden tersebut dan mengatakan mereka akan bekerja sama dengan polisi untuk memberikan hukuman semaksimal mungkin terhadap Li.
“LTA dan operator transportasi mengutuk keras perilaku anti-sosial yang tidak hanya merusak ruang publik tetapi juga menimbulkan masalah kesehatan dan sanitasi bagi penumpang,” kata pernyataan itu.
Berikut berita terpopuler ANBALI NEWSTravel, Jumat (17/1/2025):
Simak video “Ucapan Sandiaga Uno soal Bunuh Diri Turis China di Batam” (wkn/wkn)
