Skutik ‘Murah’ Suzuki Dapat Sentuhan Baru, Bagasi Lebih Gede

Jakarta –

Suzuki telah memperkenalkan motor entry-level barunya, Suzuki Access. Skuter ini sudah populer di India. Sepeda ini memiliki desain yang lebih tajam dan memiliki elemen akomodasi tambahan.

Suzuki Access baru tetap mempertahankan desain pendahulunya: dimensi kompak dengan aksen bulat di hampir seluruh bagian. Namun bodi mobil bagian depan menjadi lebih ramping. Mobil tersebut memadukan sentuhan Italia di depan dan sentuhan India di belakang.

Model papan atas, New Suzuki Access 125 dibekali fitur-fitur terbaik di kelasnya. Pabrikan telah memasang fungsi Suzuki Ride Connection yang dapat menghubungkan kendaraan dan smartphone.

Teknologi ini memungkinkan pemilik sepeda motor menikmati beragam fitur canggih terkini seperti navigasi, peringatan kecepatan, perkiraan waktu perjalanan serta panggilan, SMS, WhatsApp, dan notifikasi baterai lemah. Namun versi terbaru ini memiliki fitur tambahan seperti dompet digital.

Untuk menunjang kepraktisan, mobil ini juga dilengkapi dengan elemen standar yaitu lampu full LED dan soket untuk charger ponsel.

Terdapat juga ruang penyimpanan tambahan di kedua ujung apron depan. Menariknya, ruang penyimpanan di bawah jok bertambah dari 21,8 liter menjadi 24,4 liter.

Pihak Suzuki masih mempertahankan penyaluran bahan bakar melalui bagian belakang. Sebagai ilustrasi, mekaniknya identik dengan Suzuki Avenis.

Suzuki Access 125 masih ditenagai mesin satu silinder 125cc berpendingin udara. Mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga 8,4 tenaga kuda dan torsi 10,2 Nm. Output sebenarnya menurun 0,3 tenaga kuda, namun torsi meningkat 0,2 Nm. Sebelumnya Suzuki Access 125 menghasilkan tenaga sebesar 8,7 tenaga kuda dan torsi maksimal 10 Nm. Efisiensi bahan bakar dilaporkan 54 km per liter.

Kakinya juga cukup kecil. Sepeda ini dibalut ring berukuran 12 inci dengan profil ban 90/90. Sementara bagian belakang mendapat velg berukuran 10 inci dengan ban karet 90/100.

Harga retail sepeda ini adalah Rs 79.899 atau sekitar Rp 15 jutaan hingga 90.500 atau Rp 17 jutaan. “Kenapa sepeda motor listrik Indonesia didesain seperti itu?” Tonton videonya. (Lea/rgr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top