Jakarta –
PT Pertamina International Shipping (PIS) mencatatkan hasil luar biasa dengan skor ESG (Environmental, Social, Governance) BBB. Penghargaan tersebut diberikan oleh MSCI (Morgan Stanley Capital International), sebuah lembaga pemeringkat internasional yang diakui secara global.
Skor ini merupakan yang tertinggi di industri transportasi nasional dan menunjukkan komitmen PIS terhadap manajemen risiko ESG jangka panjang sebagai perusahaan transportasi logistik dan energi.
“Skor ESG ini merupakan bukti komitmen PIS terhadap praktik bisnis berkelanjutan. Dalam hal ini, PIS adalah pemimpin dalam industri energi kelautan di negara ini, yang membuktikan bahwa pertumbuhan bisnis dapat diimbangi dengan komitmen terhadap perlindungan lingkungan.” Direktur Perencanaan Bisnis Eka Sukhendra mengatakan dalam keterangan tertulis, Kamis (1/2/2025).
Peringkat ESG MSCI dirancang untuk menilai eksposur jangka panjang suatu perusahaan terhadap risiko-risiko ESG yang relevan. Pemeringkatan dilakukan dengan membandingkan perusahaan berdasarkan industrinya dengan menggunakan standar AAA dan CCC.
Dalam penilaian ini, MSCI menyoroti isu-isu utama yang termasuk dalam sektor pengolahan, pemasaran, transportasi dan penyimpanan minyak dan gas PIS, berdasarkan model bisnis perusahaan.
Penilaian ESG MSCI mencakup tiga komponen utama. Keanekaragaman hayati dan lingkungan berupa penggunaan lahan, emisi karbon dan limbah beracun. Sosial: hubungan masyarakat (community Relations), kesehatan dan keselamatan.
Tata kelola perusahaan yang meliputi tata kelola perusahaan dan tata kelola perusahaan.
PIS mencatat skor tinggi di beberapa bidang utama: hubungan masyarakat dan pengelolaan limbah serta emisi beracun. Pencapaian ini mencerminkan keberhasilan PIS dalam menjaga keseimbangan antara operasional bisnis dan tanggung jawab sosial dan lingkungan.
Eka menjelaskan, PIS sendiri memiliki inisiatif dan program prioritas pada sektor lingkungan hidup, sosial, dan tata kelola. Dari segi lingkungan, beberapa penerapan, seperti pelayaran ramah lingkungan, sistem air balas, bahan bakar ramah lingkungan, dan energi baru terbarukan, akan mendapat manfaat dari percepatan NZE 2060.
Sementara di bidang kehumasan, PIS memiliki BerSEAnergi untuk program CSR maritim yang berbasis pada pemberdayaan masyarakat pesisir dan literasi maritim pada anak sekolah.
Untuk mendukung keanekaragaman hayati, Pertamina Energy Terminal (PET) di bawah PIS juga melindungi hiu paus dan badak bercula satu di Papua. Program-program ini dilaksanakan dengan partisipasi masyarakat dan pemerintah daerah.
“Dari sisi tata kelola, PIS membantu mendorong kepatuhan perusahaan, transparansi, dan praktik anti korupsi,” kata Eka.
Sebagai salah satu perusahaan pelayaran terkemuka di Indonesia, PIS berkomitmen untuk terus memperkuat keberlanjutan di seluruh aspek operasionalnya. Eka mengatakan, dengan keberhasilan ini, PIS berharap dapat menginspirasi para profesional industri lainnya untuk memberikan dampak positif terhadap lingkungan, masyarakat, dan tata kelola perusahaan Indonesia.
Saksikan video Pertamina International Transport mengajak masyarakat untuk menjaga laut di Eco RunFest 2024 (anl/ega).