Jakarta –
PT Daya Intiguna Yasa, Tbk telah bergabung dengan UN Global Compact sebagai peserta resmi, sebuah inisiatif komitmen keberlanjutan terbesar di dunia bagi perusahaan. Perusahaan tersebut dikenal dengan merek MR.D.I.Y. Ini adalah perusahaan pertama di industri ritel peralatan rumah tangga di Indonesia yang berpartisipasi dalam inisiatif global ini.
Diketahui, United Nations Global Compact merupakan inisiatif khusus Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa yang menyerukan perusahaan-perusahaan di seluruh dunia untuk mematuhi sepuluh prinsip global di bidang hak asasi manusia, ketenagakerjaan, lingkungan hidup, dan anti korupsi. dan operasi yang sesuai. . Dengan lebih dari 20.000 perusahaan yang berpartisipasi dari 160+ negara, inisiatif ini bertujuan untuk mempercepat dampak global kolektif melalui pendekatan bisnis yang bertanggung jawab dalam mendukung SDGs.
Edwin Cheh dari MR.D.I.Y. Sebagai ketua, Indonesia menyampaikan bahwa sebagai peserta UN Global Compact mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) melalui pendekatan berbasis prinsip. Dalam melakukan hal ini, MR.D.I.Y mematuhi sepuluh prinsip United Nations Global Compact, yang diambil dari deklarasi dan konvensi utama PBB, untuk menciptakan dampak positif jangka panjang bagi masyarakat dan lingkungan.
Ia menyampaikan melalui keterangan tertulis, Rabu (22/1/2025) “Sebagai perusahaan yang berkomitmen terhadap keberlanjutan, masuknya MR.D.I.Y. ke dalam United Nations Global Compact merupakan langkah strategis bagi seluruh pemangku kepentingan. menciptakan nilai tambah bagi
Ia menambahkan: “Kami percaya bahwa dengan menyelaraskan operasi kami dengan prinsip-prinsip Global Compact PBB, perusahaan dapat memperluas dampak positif kami dalam mendukung ekosistem kami dan berkontribusi pada pertumbuhan masyarakat Indonesia yang lebih inklusif dan berkelanjutan.”
MR.D.I.Y. Komitmen Indonesia terhadap bisnis yang bertanggung jawab
Pada tahun 2024, MR.D.I.Y. Indonesia telah meresmikan kebijakan ESG (Environmental, Social, Governance) sebagai dasar untuk meningkatkan tata kelola, praktik keberlanjutan, dan akuntabilitas perusahaan. Beberapa inisiatif utama yang diterapkan mencakup langkah-langkah untuk mengelola dampak bisnis terhadap lingkungan, meningkatkan kesejahteraan sosial, dan meningkatkan transparansi operasional.
Pada tahun yang sama, MR.D.I.Y. Indonesia telah mencatat pencapaian signifikan dalam komitmen ESG, termasuk pengembangan rantai pasokan yang bertanggung jawab dan penerapan teknologi ramah lingkungan di berbagai operasional perusahaan. Komitmen ini semakin diperkuat dengan bergabungnya MR.D.I.Y. Dalam Konvensi Internasional Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Sebagai bagian dari kewajiban partisipasi, katanya, MR.D.I.Y. Indonesia akan melaporkan kemajuan dalam penerapan Sepuluh Prinsip melalui Komunikasi Kemajuan (COP) tahunan. Selain itu, sebagai bentuk transparansi, MR.D.I.Y. Indonesia akan menerbitkan laporan keberlanjutan pertamanya yang mencakup inisiatif-inisiatif ESG perusahaan, pencapaian keberlanjutan, dan komitmen masa depan.
Tonton juga videonya: Titin dukung Warang Madura: Yang perlu diperbaiki adalah jaringan ritel modern
(acd/ega)