Ipswich-
Hasil imbang 1-1 di kandang Ipswich menjadi debut Ruben Amorim untuk Manchester United. Amorim tak memungkiri MU masih kebingungan dengan sistemnya.
Pertandingan Liga Inggris Setan Merah langsung dimulai di Portman Road pada Minggu (24 November 2024). Pada menit ke-2 Marcus Rashford menyelesaikan umpan Amand Diallo dan Manchester United unggul 1-0.
Namun, Ipswich Town menyamakan keunggulan melalui gol Omari Hutchinson jelang akhir babak pertama. Apalagi, jika bukan karena penyelamatan gemilang Andre Onana, Manchester United akan kesulitan menciptakan peluang bagus bahkan nyaris kebobolan di banyak kesempatan.
Pada laga kali ini Ruben Amorim menggunakan formasi 3-4-3 yang sama seperti saat di Sporting Lisbon. Amorim mengatakan Manchester United jelas berpikir terlalu banyak dan masih perlu meningkatkan pengambilan keputusan dalam pertandingan.
Standard mengutip perkataan pelatih berusia 39 tahun itu: “Saya pikir para pemain terlalu banyak berpikir selama pertandingan. Anda bisa merasakannya. Mereka tidak hanya memikirkan bola, mereka memikirkan di mana mereka harus berada. .”
“Di babak pertama, kami membutuhkan lebih banyak fisik. Kami akan menghadapi berbagai masalah dan para pemain terkadang kebingungan. Namun, mulai sekarang, kami harus mengatasi ide-ide baru dan mencoba tampil lebih baik di tahap yang sama tahun depan.
Ditanya tentang pengambilan keputusan, Amorim menjawab: “Ini adalah masalah. Kami melakukan banyak hal yang tidak tepat saat ini. Itu adalah sesuatu yang harus kami atasi.”
“Semua orang memikirkan sistem 3-4-3, tapi bukan itu masalahnya. Sistem tetap sistem, tapi yang perlu kami tingkatkan adalah pemahaman permainan. Kami butuh banyak waktu untuk memperbaiki hal-hal ini.”
“Itu pertandingan yang sulit. Kami kebobolan gol tanpa ada tekanan. Kami hanya punya dua hari [latihan], jadi mereka agak bingung. Mereka bekerja sangat keras dan menginginkan ini,” tambah Ruben Amorim.
Manchester United harus segera beradaptasi dengan taktik pelatih barunya. Manchester United memasuki jadwal padat, dimulai dengan pertandingan kandang Liga Europa melawan Bodo/Glimt, diikuti dengan pertandingan di Everton dan Arsenal. (Lin/Kolam)
