Jakarta –
Gagasan bahwa sepeda motor besar (moge) dapat digerakkan pada customways, atau jalan raya, kembali. Kali ini, idenya disuarakan langsung oleh Wakil Ketua Komisi V DNR-RI Andi Ivan Darmawan Aras selama pertemuan kerja dengan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (23/23 ). 1/2025) Kemarin, menunjukkan bahwa moge memungkinkan akses dan melewati jalan tol. Masalahnya adalah, menurutnya, kebijakan seperti itu akan meningkatkan pendapatan negara.
Program Teknik Sipil Ilmiah Unika Soegijapranata dan Wakil MTI Pemberdayaan Regional dan Penguatan Wakil, Joko Setiyovarna, mengatakan perlunya jalur sepeda motor khusus untuk sepeda motor atau sepeda motor untuk bepergian di jalan tol.
“Jika sepeda motor diizinkan dengan cara tol, ini berpotensi meningkatkan risiko kecelakaan karena ketidakstabilan kendaraan berkecepatan tinggi dan perbedaan karakteristik kendaraan,” tulis Joko, yang diperoleh oleh ANBALI NEWSoto.
Menurut Joko, tidak setiap jalan tol di Indonesia memiliki jalur sepeda motor yang dipesan lebih dahulu. Ada kendaraan bermotor dua roda yang diperkenalkan di Indonesia pada Toll Mandara (Bali) dan Surabaya-Madura (Toll Road Suramadu). Sejak 27 Oktober 2018, Suramadu Doll Road dengan panjang 5.438 km telah menjadi gratis.
“Jalur sepeda motor yang dipesan lebih dahulu dapat dibangun di tanah baru di sebelah jalan tol yang ada. Tanah masih tinggi di jalan tol Traws-Sumatra. Tentu saja, entitas kontrol tol (BUJT) akan mempertimbangkan kelayakan keuangan jika ingin membangun jalur sepeda motor, “tambah Joko.
Ngomong -ngomong, Joko mengingatkan bahwa otoritas mengenai aturan lalu lintas telah ditugaskan ke Kementerian Transportasi, dan bahwa kontrol kepatuhan ditugaskan ke Korlantas. Kementerian Pekerjaan Umum dan Badan Pengatur TOWAITH (BPJT) berkaitan dengan masalah yang berkaitan dengan penyediaan infrastruktur saja. Dalam investasi, jumlah Gede Motor (MOGE) di Indonesia tidak signifikan dalam kelayakan.
“Jika Anda memasukkan semua jenis sepeda motor di CustomWays, itu dapat berdampak positif pada pendapatan. Terutama tol di kota -kota, tetapi ini akan menghilangkan jalan tol fungsi jalan raya, “kata Joko. Tonton video pemeriksaan harga sepeda motor di Motobrads: Selesai! Antara 85 dan 900 juta Rupiah Indonesia” (L/Man)