Ciri-ciri Anak Sudah Kecanduan Main Gadget, Bukan Cuma Mendadak Tantrum

Jarta –

Di dunia yang sangat terhubung saat ini anak -anak semakin terkait dengan perangkat mereka. Meskipun teknologi menawarkan manfaat yang tidak perlu dipertanyakan lagi, layar yang berlebihan dapat berdampak negatif pada perkembangan anak.

Menteri Kesehatan Republik Indonesia (Menkes) akan menjadi Gunadi Sadikin mendukung upaya untuk membatasi usia penerima manfaat media sosial. Dia juga menunjukkan efek ketergantungan seluler pada anak -anak, termasuk timbulnya keterlambatan pidato.

“Setelah kami bersembunyi, mengapa sudah terlambat untuk berbicara? Karena terlalu banyak kegiatan tidak bermain dengan teman -teman mereka yang biasa secara sosial, mereka sudah menghabiskan waktu menonton gadget,” kata Menteri Kesehatan.

Peran orang tua sangat diperlukan sehingga anak -anak tidak termasuk dalam bahaya penggunaan perangkat yang berlebihan. Salah satu tanda anak -anak yang mengandalkan gadget, termasuk tertarik melakukan sesuatu yang lain.

“Misalnya, mereka tidak ingin mandi, jika anak -anak kecuali mereka ingin belajar, mereka tidak ingin makan. Kewajibannya ditinggalkan karena dia ingin masih berada di gadgetnya,” kata psikolog anak, Saskhya Aulia Prima, m Dogi.

Selain itu, ada beberapa kondisi yang harus dilihat orang tua ketika anak bergantung pada perangkat. Jika anak sulit ditangani, bentuk -bentuk yang mengganggu harus diambil untuk makanan, ibadah, dan waktu belajar.

Dikutip oleh Medical News hari ini, beberapa anak dan remaja mungkin mengalami gejala fisik karena terlalu sering menggunakan telepon, yang sering melibatkan posisi yang tidak layak untuk postur jangka panjang mereka.

Gejala -gejala ini dapat meliputi: Video belakang tegangan mata Leennyeri “Video: Menkes mengungkapkan 2 masalah kesehatan pada anak -anak media sosial” (Kna / Kna)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top