Bos KAI Buka Suara soal Argo Parahyangan Berhenti Operasi 1 Februari

Jakarta –

PT Kerata API telah membuka suaranya pada rencana untuk menghentikan kegiatan Presiden Indonesia (Persona) atau Kai Didi Hartnantio. Kereta direncanakan untuk diganti dengan kereta Parahiang mulai 1 Februari 2025.

Ketika alasan di balik keputusan itu diverifikasi, itu terdaftar di gupka (grafik perjalanan kereta). Gapeca disusun oleh Kementerian Transportasi.

“Oh, karena ada hal yang baik. Siapa yang melakukan itu?” Deki mengatakan pada hari Rabu (22/2025), di Jakarta Tengah dan Kementerian Boom.

Menurut Didi, timnya hanya terdaftar di Gupka. “Ya. Apa yang membuatnya gila. Kami baru saja maju, membaca detailnya.”

Sementara itu, Kai tentang Hubungan Masyarakat Timur VPO Arogo Parahiangan mengomentari penutupan tersebut. Saat menjelaskan bahwa kereta Parahiangan terus melakukan layanan dengan memimpin kelas ekonomi dan eksekutif.

Melalui pesan WhatsApp, “Parahiangan akan berlanjut. Ekonomi dan eksekutif dieksekusi. Jika keseluruhan dieksekusi, ekonomi adalah Parahangan,” kata WhatsApp.

Untuk informasi, kereta Argo Parahiang mulai bekerja pada tanggal 21. Kereta ini adalah kombinasi dari dua layanan kereta Aro Gdy dan Parahiang. Dan kereta Parahiangan adalah sama di kereta Argo Parahiyangan. Waktu perjalanan diperkirakan sekitar 3 jam dalam perjalanan ke Stasiun Kota Gambir-Bandung.

“Layanan ini masih sama, sama selama perjalanan,” pungkasnya.

Tonton videonya juga: Kehadiran cincin Toyota Atos setelah menabrak kereta Arago Willis di CLATEN

(ACD/ACD)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top