Jakarta –
Badan Warisan Indonesia (IHA) mendapat penghargaan dari ANBALI NEWS untuk kategori Pemberdayaan dan Pengabdian Kepada Masyarakat.
IHA sukses menerima penghargaan aktivasi museum dan warisan budaya pada ajang ANBALI NEWS awards yang digelar di Hotel Westin, Jakarta. Ahmad Mahendra, Kepala Badan Warisan Indonesia, mengutarakan upaya pihaknya untuk mengubah sikap masyarakat terhadap museum dan warisan budaya.
Lanjutnya, museum tidak hanya sekedar media pendidikan. Namun masyarakat bisa menikmatinya sebagai ruang hiburan sekaligus generasi muda.
“Perubahan sikap dan pelayanan yang baik bagi museum kita, sehingga benar-benar dapat dinikmati tidak hanya sebagai tempat belajar, tetapi juga sebagai tempat yang nyaman, menyenangkan, bahkan sebagai hiburan dan (a) tempat bersantai generasi muda,” ujarnya. 17/10). /2024)
Ahmad mengatakan, perolehan penghargaan ini menjadi semangat pihaknya untuk terus melakukan perubahan guna mengembangkan museum di Indonesia.
FYI, Museum Indonesia, salah satu museum di bawah naungan IHA, kembali dibuka pada bulan ini. Ia melihat masyarakat sangat antusias mengunjungi Museum Indonesia.
Namun hal tersebut tidak membuat mitra berpuas diri, Ahmad mengatakan masih banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan mitranya untuk menciptakan pelayanan yang baik.
“Seperti museum nasional kita yang kemarin dibuka dan banyak yang penasaran, banyak perubahan barunya, tentu kita terus sampaikan akan kita perkuat 3 tahun lagi ya. Nanti aset museumnya akan bertambah 18 lagi. Dikbud dan 34 benda budaya cagar budaya,” ungkapnya.
“Jadi masih banyak pekerjaan rumah yang harus kita selesaikan, maka langkah selanjutnya adalah memastikan bahwa Badan Warisan Indonesia terus menciptakan wajah-wajah baru untuk museum kita. Agar dapat dinikmati seluruh masyarakat Indonesia,” lanjut Ahmad.
Sejalan dengan transformasi yang sedang berlangsung, Ahmad terus mengupayakan tata kelola pemerintahan yang baik.
“Seperti tagline kami, tetap, daripada memprogram ulang programnya, lalu ceritanya, gaya pamerannya, kita bentuk kembali aspek fisiknya, yang juga ada. Lalu terakhir ada soal tata kelola, ada soal peningkatan pelayanan, persoalan sumber daya manusia, persoalan manajemen “Peningkatan kualitas pelayanan yang terus kami lakukan adalah agar selalu relevan dengan kondisi saat ini dan masa depan,” kata Ahmad.
Segala perubahan yang dilakukan partai saat ini akan memastikan kedepannya citra museum dapat menjadi sarana edukasi, inspirasi dan juga dapat dinikmati sebagai sarana hiburan bagi para penontonnya.
Saksikan video “Badan Peninggalan Indonesia Menerima Penghargaan Kelembagaan Penggerak Museum dan Pengembangan Warisan” (upd/wsw)
