Jakarta –
Presiden Joko Widodo meresmikan Mayapada Hospital Nusantara, rumah sakit Mayapada Healthcare pertama di luar Pulau Jawa (11/10). Terletak di ibu kota nusantara (IKN), rumah sakit ini bertujuan untuk mempertahankan pelayanan medis berstandar internasional dan menjadi pusat diseminasi ilmu kedokteran.
Peresmian Mayapada Hospital Nusantara menandai langkah penting dalam pengembangan fasilitas kesehatan IKN. Rumah sakit diharapkan dapat memberikan pelayanan medis dan mendukung aliran ASN, masyarakat, dan investor ke IKN.
Joko mengatakan, setiap investor dalam dan luar negeri berkunjung, mereka akan menanyakan apakah IKN memiliki rumah sakit yang berkualitas.
“Sekarang saya bisa menjawab ya, itu Mayapada Hospital. Mayapada Hospital Nusantara memberikan pelayanan yang berkualitas dan saya jamin bagus dan berstandar internasional, karena bermitra dengan Apollo Hospitals India. Jadi sekarang Pak Basuki, Pak. Raja Juli, kalau ada investasi, saya yakin rumah sakit ini sudah ada, kata Jokowi dalam keterangan resmi, Sabtu (12 Oktober 2024).
Joko juga mengapresiasi kontribusi Mayapada Group dalam memberikan kepercayaan kepada ASN, masyarakat, dan investor yang ingin pindah atau berinvestasi di ibu kota nusantara.
Rumah sakit ini diciptakan dengan konsep berkelanjutan dan ramah lingkungan. Pembangunannya sesuai dengan ketentuan Peraturan Menteri Nomor 1 PUPR. Nomor 10 Tahun 2023 tentang Pedoman Gedung Cerdas (BGC) dan Rumah Sakit Ramah Lingkungan Kementerian Kesehatan.
RS Mayapada Nusantara memiliki luas 1,1 hektar, berkapasitas 200 tempat tidur dan memiliki lebih dari 200 tenaga medis yang siap memberikan pelayanan. Memiliki tipe ruang rawat inap dari level reguler hingga VIP serta fasilitas penunjang medis yang lengkap.
Presiden dan CEO Grup Mayapada Healthcare Jonathan Tahir mengucapkan terima kasih atas peresmian Mayapada Hospital Nusantara, dan menyebutnya sebagai tonggak penting. Ia juga menyoroti kemitraan dengan Apollo Hospitals India untuk membangun rumah sakit pintar ramah lingkungan yang siap melayani pasien dalam jumlah besar, termasuk peserta BPJS.
“Kami tetap berkomitmen memberikan perawatan inklusif dan siap menerima pasien dari berbagai penyedia asuransi seperti asuransi domestik, multinasional, dan korporasi, serta asuransi pemerintah, BPJS Kesehatan, dan BPJS Ketenagakerjaan,” kata Jonathan.
Mayapada Healthcare akan menyelenggarakan program peningkatan kapasitas bagi staf medis bekerja sama dengan Apollo Hospitals India untuk memfasilitasi pertukaran pengetahuan dan keterampilan antara dokter domestik dan internasional.
Proyek ini akan fokus pada Mayapada Hospital Nusantara dan Mayapada Apollo International Hospital yang akan datang di Kawasan Ekonomi Khusus Batam, serta unit lainnya di masa depan.
Gaurav Malhotra, perwakilan Apollo Hospitals Indonesia, mengaku bangga atas kemitraan strategis dengan Mayapada Healthcare.
“Kami membawa pengalaman medis selama puluhan tahun, terutama dalam operasi kompleks seperti transplantasi organ dan pengobatan kanker,” katanya.
Gelar doktor Direktur RS Mayapada Nusantara Farah Alkatri menegaskan, Mayapada Nusantara akan mengutamakan keselamatan dan kenyamanan serta selalu melibatkan pasien dalam setiap langkah pengobatannya.
“Kami memiliki dokter-dokter unggulan di RS Mayapada Nusantara yang bersedia berkolaborasi aktif (berkolaborasi dalam perawatan) dengan tim multimedis dari unit lain di RS Mayapada,” tegasnya.
Mulai Agustus 2024, Mayapada Hospital Nusantara akan mengoperasikan layanan darurat kecelakaan (darurat trauma) 24 jam dan secara bertahap meningkatkan fasilitas layanan darurat stroke dan penyakit jantung.
Selain itu, fasilitas berkualitas yang ditawarkan Mayapada Hospital Nusantara antara lain pelayanan urologi dan nefrologi, diabetes, metabolisme dan sistem endokrin (penyakit dalam), kardiovaskular, onkologi, neurologi, gastroenterologi dan hepatologi, ortopedi, kebidanan dan ginekologi serta pelayanan anak.
TONTON VIDEO: Jokowi terkesan dengan RS IKN yang dibangun dalam 10 bulan
(eng/eng)