Jakarta –
Mantan bek Juventus dan Italia Leonardo Bonucci berbicara tentang rival terberatnya, sang striker. Mimpi buruk Bonucci bukanlah Lionel Messi atau Cristiano Ronaldo.
Bonucci disebut-sebut sebagai salah satu bek terbaik di generasinya. Ia sukses meraih delapan scudetto bersama Juventus.
Bonucci juga membantu Italia menjuarai Euro 2020. Ia gantung sepatu sejak Mei 2024.
Berbicara soal striker yang menjadi rival terberatnya, Bonucci menyebut nama Duvan Zapata saat penyerang asal Kolombia itu bermain untuk Atalanta. Zapata kini berseragam Torino.
“Yang paling saya pukul, yang paling saya sukai, adalah Luis Suarez karena dia terjatuh dan terjatuh tanpa masalah apa pun,” kata Bonucci kepada Sky Calcio Club.
“Mimpi burukku, yang membuatku tertidur adalah Zapata. Ya Tuhan, aku tidak bisa tidur di malam hari sebelum pertandingan melawan Atalanta. Kekuatan dan fisiknya menjadikannya mimpi burukku.”
“Saya beruntung bisa bermain melawan begitu banyak juara saat itu. Drogba, Ronaldo, Messi, Torres dan saya terlalu bagus untuk melupakan segalanya,” ujarnya. Tonton video “Perdana Menteri tanpa Messi dan Ronaldo, 30 kandidat Ballon d’Or 2024”.